Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEJUMLAH guru besar hingga akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Jabodetabek memberi pernyataan sikap bertajuk Seruan Salemba 2024 di Aula IMERI Universitas Indonesia (UI), Kampus Salemba, Jakarta Pusat pada Kamis (14/3). Mereka menyikapi perkembangan situasi nasional belakangan ini.
Gerakan yang diinisiasi oleh Universitas Indonesia (UI), Institut Pertanian Bogor (IPB), STF Driyarkara, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan STH Jentera itu akan menggugat hasil pemilu serta menuntut agar pemerintah mengembalikan hak demokrasi warga.
Guru besar UI Sulistyowati Irianto menyampaikan dalam beberapa waktu terakhir, terutama selama proses pemilu presiden melalui kekuasaannya telah menabrak banyak aturan dan etika. Karena itu, hasil pemilu yang diawali dengan menabrak banyak aturan harus digugat. Selain itu, sebagai kepala negara, presiden seharusnya bisa berdiri di atas semua golongan tanpa terkecuali.
Baca juga : Penurunan Kemiskinan Berjalan Lambat, Target Zero Poverty Sulit Dicapai
“Namun, amanat konstitusi untuk berdiri di atas semua golongan itu tidak dilaksanakan semata demi kepentingan kekuasaan,” kata Sulistyowati di Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
Dia juga mengingatkan konstitusi mewajibkan presiden untuk mematuhi hukum. Tetapi yang terjadi, justru presiden melakukan penyalahgunaan kekuasaan untuk merekayasa hukum demi kepentingan pribadi.
“Rekayasa hukum semakin meruntuhkan demokrasi. Selain itu, presiden juga telah melakukan pork barrel politics (instrumentalisasi bantuan sosial) dengan alasan menopang rakyat miskin nampak seperti pembiaran terhadap kemiskinan. Seharusnya penghapusan kemiskinan dilakukan dengan upaya memperluas lapangan kerja di segala bidang, meningkatkan kapasitas penduduk usia muda agar punya akses pendidikan setinggi-tingginya,” ujarnya.
Baca juga : Guru Besar Diintervensi, Koalisi Masyarakat Desak Kapolri
Sebagai perwakilan dari para ilmuwan dan guru besar, Sulistyowati menyampaikan dirinya memikul beban moral atas semua kekacauan yang terjadi hari ini. Karena itu ia ingin mengajak guru besar dan mahasiswa dari universitas lain untuk melakukan gerakan yang masif untuk melawan pemerintahan yang telah merusak demokrasi di Indonesia.
“Kami memegang teguh kebebasan akademik dan otonomi keilmuan saat menjalankan fungsi utama ilmu pengetahuan, serta tidak bicara atau berjuang di atas kepentingan kekuasaan dan uang. Kami bersuara sebagai gerakan moral dan intelektual,” pungkasnya.
Senada, akademisi dari UNJ Ubedilah Badrun juga turut menyerukan serta mendesak agar terjadinya reformasi hukum, khususnya produk undang-undang yang berkaitan dengan politik dan pemilu. Dia menilai pemilu tahun ini telah mengabaikan kedaulatan rakyat serta hanya mengakomodir kepentingan segelintir orang saja atau oligarki.
Baca juga : Guru Besar UI Harkristuti Harkrisnowo Meradang Disebut Partisan
Dia juga mendesak agar anggota parlemen segera menjalankan fungsinya dan mendengarkan suara rakyat. Hak angket yang selama ini dinanti-nanti, kata Ubedilah, harus segera digulirkan.
“Parlemen mesti segera bekerja menjalankan fungsi-fungsinya, menyuarakan suara rakyat, melakukan penyelidikan secara terbuka terhadap penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan eksekutif agar dapat dipertanggungjawabkan,” ujar Ubedilah.
Selain guru besar dan mahasiswa, Ubedilah berharap masyarakat sipil turut serta untuk menuntut dan berani melawan pemerintahan yang secara terang-terangan telah merusak demokrasi. (Dis/Z-7)
PRESIDEN terpilih Prabowo Subianto (PS) peduli terhadap berbagai faktor yang mengancam keutuhan bangsa.
Meraih gelar profesor bukanlah perkara mudah. Perjalanan panjang dan komitmen tinggi diperlukan untuk memenuhi kualifikasinya.
Belasan Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, melanggar integritas akademik serius dan terancam dicopot gelarnya.
Universitas Mercu Buana (UMB) melahirkan dua guru besar baru di bidang Ilmu Manajemen yaitu Ahmad Badawi Saluy dan Indra Siswanti.
Perubahan iklim dapat menjadi ancaman besar bagi ketahanan pangan nasional.
Buku yang berjudul Garuda & Trisula: Hubungan Indonesia-Ukraina 1946-2022 menggambarkan hubungan bilateral Indonesia-Ukraina.
EMPAT mahasiswa Prodi Produksi Media, Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam Tim MADH Creative menciptakan gim (game) bernama Lodaya Conquest.
Selain mengganggu kenyamanan, kondisi mata kering bisa menurunkan kualitas hidup penderitanya secara signifikan.
ORANG yang mengalami kecanduan judi online bisa diberikan tata laksana awal secara komprehensif dan pencegahan untuk kekambuhannya.
Universitas Indonesia (UI) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) di Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
INFLASI umum terus melambat menjadi 2,51% secara year on year (yoy) pada Juni 2024. Ini turun dari 2,84% (yoy) pada Mei 2024.
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI) kembali mengukir prestasi dengan sukses menyelenggarakan Turnamen Badminton FISIP UI Open 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved