Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Khamenei: Permusuhan AS kepada Iran tidak akan Berakhir

Mediaindonesia.com
16/12/2020 20:44
Khamenei: Permusuhan AS kepada Iran tidak akan Berakhir
.(AFP/Website Pemimpin Tertinggi Iran)

PERMUSUHAN Amerika Serikat terhadap Iran tidak akan berakhir pada pemerintahan Donald Trump. Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan itu pada Rabu (16/2).

Dia menegaskan kembali posisinya bahwa Iran harus mendukung dirinya sendiri untuk meniadakan sanksi yang diberlakukan oleh pemerintahan Trump. "Anda menyaksikan yang dilakukan Trump dan Obama terhadap Anda," katanya seperti dikutip di situs resminya.

"Permusuhan tidak terbatas pada Trump dan tidak akan berakhir hanya karena dia telah meninggalkan jabatannya," tambah Khamenei. Ia berbicara kepada keluarga jenderal tinggi Iran Qasem Soleimani yang tewas dalam serangan udara AS pada Januari di negara tetangga Irak.

"Jangan percaya musuh. Ini adalah nasihat eksplisit saya."

Ketegangan antara Teheran dan Washington melonjak selama masa kepresidenan Trump, terutama setelah 2018, ketika ia menarik Washington keluar dari kesepakatan nuklir dan menerapkan kembali hukuman sanksi sepihak.

Presiden terpilih Joe Biden, yang mengalahkan Trump di kotak suara pada November, mengisyaratkan kesediaan untuk kembali berdiplomasi dengan Iran. Tapi Khamenei pada kesempatan sebelumnya telah memperingatkan terhadap harapan yang dianggap semu itu. (AFP/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu
Berita Lainnya