Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDONESIA menjadi ketua Masyarakat ASEAN di Pyongyang/ASEAN Community in Pyongyang (ACP) terhitung Juli-Desember 2019.
Kepemimpinan Indonesia di ACP berlaku sejak Duta Besar Kamboja, untuk Republik Demokratik Rakyat Korea (RDRK) atau Korea Utara Sin Bunteurn, menyerahkan kepemimpinan ACP kepada Duta Besar Republik Indonesia untuk RDR, Berlian Napitupulu, di Taedonggang Diplomatic Club, Pyongyang pada 2 Juli 2019.
Di bawah kepimpinan Indonesia, ACP akan melakukan berbagai langkah positif untuk memperkuat hubungan ASEAN dan Korea Utara.
Langkah dimaksud antara lain mengajak Pemerintah Korea Utara untuk berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan ASEAN seperti ASEAN Regional Forum (ARF).
Duta Besar Berlian Napitupulu menambahkan, ACP juga akan melakukan beberapa kegiatan sosial budaya untuk meningkatkan kohesifitas sesama anggota ACP, dan pengenalan masyarakat setempat terhadap ASEAN.
Baca juga : Tugu Persahabatan RI-Kamboja di Kamphong Thom Diresmikan
Lebih lanjut, Dubes Berlian menyatakan, Indonesia juga akan mengupayakan hubungan yang lebih intens antara masyarakat ASEAN di Pyongyang.
Dalam kaitan ini, pada 10-12 Juli, ACP telah melakukan family gathering yaitu karya wisata ke kota Wonsan dan gunung Kumgang di Provinsi Kangwon di perbatasan Korea Utara dan Selatan.
Dalam kegiatan tersebut, Dubes Berlian mengajak seluruh warga ACP untuk memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas sesama keluarga masyarakat ACP.
“Melalui kunjungan ini, kami lebih mengenal situasi dan kondisi sosial, ekonomi serta politik di Korea Utara. kami juga mempelajari peluang kerja sama yang dapat dilakukan antara Korea Utara dengan ASEAN, khususnya ACP di masa depan. Kami memperoleh sejumlah informasi tentang potensi dan peluang kerja sama ekonomi di Kota Wonsan yang merupakan kota dagang terbesar kedua di Korea Utara dan melakukan pembangunan secara masif sebuah pusat wisata bertaraf internasional terbesar di Korea Utara, bernama Wonsan-Kalma,"ujar Dubes Berlian, dalam keterangan resmi, Selasa (16/7).
“Yang paling menarik, kami melihat ratusan item produk Indonesia dijual di berbagai toko di Wonsan yang ternyata diminati oleh masyarakat setempat," imbuhnya.
Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun ASEAN ke-52 pada 8 Agustus, lanjut Berlian, Indonesia akan mengadakan kegiatan kebersamaan yang melibatkan keluarga besar ACP di Pyongyang guna semakin memperkuat koordinasi dan mempertebal semangat kekeluargaan antar sesama warga ASEAN di Pyongyang RDRK.
Baca juga : Dubes Jepang Harap Indonesia-Jepang Selalu Jalin Konsultasi Erat
"Adapun kegiatan kebersamaan yang akan diselenggarakan adalah sejumlah perlombaan olah raga persahabatan, permainan rakyat dari setiap negara ASEAN hingga jamuan malam yang menampilkan sejumlah kesenian masyarakat ASEAN. Disamping itu, kami juga akan mengadakan kegiatan lainnya," pungkas Dubes Berlian.
Sementara itu, Krisna Puspita Laurensius, Fungsi Politik-Ekonomi KBRI Pyongyang menjelaskan sejarah ACP, organisasi tersebut dibentuk pada 30 April 2012 atas inisiatif para duta besar ASEAN di Pyongyang, yaitu. Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia dan Vietnam.
Namun sejak Malaysia menghentikan kegiatan operasional kedutaannya di Pyongyang pada 30 Maret 2017, anggota saat ini tinggal empat negara yaitu: Indonesia, Kamboja, Laos dan Vietnam.
Sementara jumlah masyarakat ACP saat ini mencapai kurang lebih 80 orang yang terdiri dari staf kedutaan dan keluarganya serta pekerja sejumlah organisasi internasional di Pyongyang.
Selama ini, ACP memiliki program pertemuan rutin sekali dalam sebulan di mana para Duta Besar ACP didampingi oleh seorang sekretaris membahas berbagai isu penting mulai dari hubungan bilateral ASEAN-Korea Utara hingga perencanaan kegiatan kebersamaan antar masyarakat ASEAN. (OL-7)
Pada sesi talkshow ini, dibahas mengenai pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya DBD di Indonesia bahwa kasus DBD masih menjadi masalah kesehatan yang serius.
Pameran GIIAS 2024 bisa menjadi kesempatan untuk menampilkan aneka solusi pengisian daya mobil listrik mutakhir dan berinteraksi dengan para pelaku industri dan konsumen
KEPALA Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell dalam pertemuan dengan diplomat ASEAN di Laos pada Jumat (26/7) membela kebijakan Brussels terkait krisis Gaza.
Keberadaan mangrove krusial secara nilainya baik ekologi, sosial maupun ekonomi. Namun demikian tantangannya juga cukup besar.
Indonesia punya strategic action plan dari tahun 2025 sampai dengan 2030. Dalam hal ini ini Indonesia bisa menjadi lead untuk mangrove.
KLHK merumuskan berbagai standar sebagai guidance dalam pengelolaan hutan dan hasil hutan, misalnya dalam pemanenan, pengelolaan produk hingga pengelolaan lingkungan.
Acara kerja sama ini diharapkan memberikan pengetahuan mengenai proses diplomasi yang dilakukan langsung dari sumber praktisi.
Penyelesaian konflik menjadi krusial karena bukan hanya meringankan penderitaan masyarakat Palestina, tetapi juga untuk mencegah dampak ekonomi global yang lebih luas.
Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menggambarkan bahwa situasi Palestina saat ini semakin memburuk. Oleh karena itu, diplomasi Indonesia untuk Palestina tidak pernah berhenti.
Keputusan terbaru Spanyol, Irlandia, dan Norwegia untuk mengakui negara Palestina telah memicu reaksi keras dari Israel
Hydro-diplomacy adalah pendekatan diplomasi yang berfokus pada isu-isu terkait air dengan mengedepankan dialog persuasif yang solutif.
Donald Trump bertemu mantan perdana menteri Jepang, Taro Aso, di New York sebagai bagian dari diplomasi bayangan sambil berkampanye untuk kembali ke Gedung Putih.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved