Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PASUKAN keamanan Israel menyerbu distrik Jenin di Tepi Barat pada Sabtu (9/4) yang menewaskan seorang warga Palestina dan melukai 12 lainnya. Ini dilakukan setelah merek abersumpah tidak akan ada batasan untuk mengekang kekerasan yang meningkat.
Operasi, yang berlangsung beberapa jam, terjadi setelah seorang pria bersenjata dari Jenin melakukan penembakan di kawasan kehidupan malam Tel Aviv yang populer pada Kamis malam. Ini menewaskan tiga orang Israel dan melukai lebih dari selusin lain.
Setelah serangan itu, Perdana Menteri Israel Naftali Bennett memberi badan keamanan kebebasan penuh untuk mengakhiri kekerasan mematikan yang telah meningkat sejak 22 Maret, "Untuk mengalahkan teror. Tidak ada dan tidak akan ada batasan untuk perang ini." Pada Sabtu, tentara mengatakan pasukan keamanan meluncurkan operasi di kota Jenin, utara Tepi Barat yang diduduki, kamp pengungsi Palestina dan desa-desa yang berdekatan.
Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan bahwa setidaknya satu orang Palestina tewas oleh tembakan Israel. Bulan Sabit Merah mengatakan 12 lain terluka.
Baca juga: Israel Peringkat Ke-10 Pengekspor Senjata Terbesar di Dunia
Kerumunan pelayat berbaris melalui jalan-jalan membawa mayat pria itu--yang diidentifikasi oleh pejabat Palestina sebagai Ahmad al-Saadi, 25--di atas tandu yang ditutupi dengan bendera kelompok militan Jihad Islam yang berbasis di Jalur Gaza.
Sumber keamanan Palestina mengatakan bagian dari operasi Sabtu itu untuk mengidentifikasi rumah penyerang Tel Aviv sebelum menghancurkannya. Aktivis hak asasi manusia telah berulang kali mengecam kebijakan Israel menghancurkan rumah penyerang Palestina sebagai hukuman kolektif. Israel mengatakan itu bertindak sebagai pencegah.
Tentara Israel dan pasukan polisi perbatasan melakukan kegiatan kontraterorisme di kota Jenin dan kamp pengungsinya, ketika orang-orang bersenjata melepaskan, "Tembakan membahayakan hidup mereka," kata militer dalam suatu pernyataan. Sebagai tanggapan, pasukan melepaskan tembakan ke arah penyerang bersenjata.
Tentara menambahkan tidak ada korban luka di antara jajaran Israel. "Satu senapan serbu M16 yang digunakan oleh penyerang untuk menyerang pasukan disita," tambahnya.
Seorang fotografer AFP di tempat kejadian mengatakan operasi itu berakhir pada tengah hari. Kamp pengungsi Jenin merupakan kubu faksi bersenjata tempat tiga warga Palestina lain yang terkait dengan serangan anti-Israel dibunuh oleh tentara pekan lalu.
Serangan Sabtu itu terjadi sehari setelah Israel mengatakan membunuh Raad Hazem, 28, tersangka penyerang Tel Aviv.
Selain memberikan kebebasan kepada pasukan keamanan untuk mengekang gelombang kekerasan, Bennett pada Jumat memerintahkan penutupan pos pemeriksaan Jalameh antara daerah Jenin dan Israel.
Baca juga: 77% Evangelis Percaya Iran Gunakan Nuklir untuk Hapus Israel
Pada Jumat, ayah dari penyerang Tel Aviv, Fathi Hazem--seorang pensiunan perwira pasukan keamanan Palestina menurut sumber-sumber Palestina--mengeluarkan nada menantang. Berbicara kepada ratusan orang di rumah keluarga di Jenin, dia mengatakan orang-orang Palestina sedang mencari kebebasan dan kemerdekaan. (OL-14)
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
MENTERI luar negeri Turki pada Rabu (31/7) mengatakan bahwa dengan menghabisi kepala politik Hamas Ismail Haniyeh, Israel juga telah membunuh perdamaian.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved