Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEGIAT Koalisi Masyarakat Sipil Titi Anggraini memperkirakan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja (Ciptaker) akan banyak digugat oleh publik ke Mahkamah Konstitusi (MK). Hal tersebut berkaitan dengan kecacatan formil pengesahan Perppu Ciptakerja yang dilakukan oleh DPR.
Titi menjelaskan, pengesahan perppu menjadi UU Ciptaker tidak memenuhi ketentuan konstitusi sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
Proses pengesahan Perppu Ciptaker dilakukan melewati 1 kali masa sidang sehingga diartikan perppu tidak memenuhi unsur kegentingan yang memaksa untuk disahkan.
Baca juga : Kecewa UU Cipta Kerja, Buruh Wacanakan Reformasi Jilid II
Sumber: https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/568176/kecewa-uu-cipta-kerja-buruh-wacanakan-reformasi-jilid-ii
"Kemungkinan besar perppu ini akan mendapatkan gugatan melalui pengujian formil di MK dari para pihak yang sejak awal sudah menganggapnya cacat hukum dan inkonstitusional," ucap Titi dalam keteranganya, di Jakarta, Jumat (24/3).
Baca juga : Ketua YLBHI: Perppu Ciptaker Sarat Pembangkangan
Dijelaskan Titi, berdasarkan Pasal 22 Ayat 2 UUD 1945, diatur bahwa perppu harus mendapat persetujuan DPR dalam persidangan yang berikut. Sedangkan Penjelas Pasal 52 ayat (1) UU 12 Tahun 2011 jelas menyebut bahwa yang dimaksud dengan frasa ‘persidangan yang berikut’ adalah masa sidang pertama DPR setelah perppu ditetapkan.
"Sehingga karena prosedurnya sudah sangat jelas dan terang benderang maka sulit untuk mencari argumentasi pembenar bahwa perppu tidak gugur meski tidak disetujui pada masa sidang pertama setelah perppu ditetapkan," jelas Titi.
Ditanya terkait seberapa besar kemungkinan gugurnya UU tersebut bila diuji formil ke MK, Titi menyatakan peluang tersebut sangat besar. Tetapi semua tergantung dengan keputusan hakim konstitusi.
"Secara kronologis dan tekstual, bila merujuk berbagai ketentuan konstitusi dan regulasi yang ada sulit kiranya untuk mendapati pembenaran atas proses persetujuan perppu yang melampaui masa sidang yang berikutnya. Namun, kita tidak bisa betul-betul memastikan pertimbangan hukum dari masing-masing Hakim MK,” ujarnya.
Titi menjelaskan hakim MK memiliki tugas penting untuk menegakkan kembali konstitusi dalam kasus pengesahan Perppu Ciptakerja apabila ada yang menggugat UU tersebut ke MK. Kemandirian dan kemerdekaan hakim MK diuji di tengah kepemimpinan baru Anwar Usman dan Saldi Isra.
“Publik berharap MK tetap jernih dan menjaga kredibilitasnya di dalam menguji UU tentang penetapan Perpu Cipta Kerja sebagai UU," jelasnya. (Z-8)
PRESIDEN Joko Widodo mengumpulkan para menteri untuk membahas satgas sawit terkait dengan kebun sawit ilegal. Presiden memberi waktu satu bulan agar masalah ini tuntas.
UU Cipta Kerja mempunyai nilai-nilai yang sesuai dengan Pancasila yaitu menciptakan lapangan kerja yang fleksibel dan dinamis
Kemudahan perijinan usaha diharapkan naikkan tingkat pendapatan perkapita Indonesia di 2045
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, naiknya peringkat daya saing Indonesia merupakan buah manis dari UU Cipta Kerja.
Prabowo Subianto diminta mencabut UU Cipta Kerja
Buruh dari Kabupaten Tangerang, Banten, bergerak ke Jakarta untuk menyampaikan beberapa tuntutan kepada pemerintah pada peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Rabu (1/5).
Penetapan kursi dan calon anggota legislatif terpilih Pileg 2024 molor setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menerima enam permohonan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) pileg 2024.
Pemohon uji materi syarat usia calon kepala daerah pada Pasal 7 ayat (2) huruf e UU Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) menyayangkan permohonan serupa
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) rampung melakukan rekapitulasi hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pileg DPD 2024 daerah pemilihan Sumatera Barat.
Titi mengaku kecewa dengan dugaan adanya plagiasi yang dilakukan oleh anak kedua dari Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) tersebut.
Mahkamah Konstitusi (MK) menegaskan bahwa hakim konstitusi Anwar Usman tidak akan terlibat dalam pemeriksaan maupun pengambilan keputusan perkara uji materi syarat usia calon kepala daerah.
Dua orang mahasiswa pemohon perkara uji materi syarat usia calon kepala daerah meminta hakim konstitusi Anwar Usman tidak diikutsertakan dalam pemeriksaan maupun pengambilan keputusan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved