Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI meneruskan dua laporan dugaan pelanggaran administrasi yang diajukan partai politik untuk dilanjutkan ke sidang pemeriksaan. Keputusan itu berdasarkan hasil sidang pendahuluan atas delapan laporan dugaan pelanggaran administrasi sejak Kamis (25/8) hingga Jumat (26/8).
Dari delapan laporan, majelis sidang memutuskan dua laporan dapat diterima memenuhi syarat formil dan materiil. Sedangkan, dua laporan lain tidak dapat diterima.
"Menetapkan, menyatakan laporan memenuhi syarat formil dan materiil, menyatakan laporan dilanjutkan dengan sidang pemeriksaan," ungkap Ketua Majelis Rahmat Bagja didampingi empat Anggota Majelis Lolly Suhenty, Puadi, Totok Hariyono dan Herwyn JH Malonda, dalam keterangannya, Sabtu (27/8).
Baca juga: Perludem Resmi Jadi Pemantau Pemilu 2024
Adapun dua laporan yang diterima, yakni laporan Partai Kedaulatan Rakyat (PKR) dengan nomor 006/LP/PL/ADM/RI/00.00/VIII/2022 yang diajukan oleh Tuntas Subagyo dan Sigit Prawoso. Lalu, dari Partai Bhinneka Indonesia (PBI) dengan nomor 007/LP/PL/ADM/RI/00.00/VIII/2022 yang diajukan oleh Nurdin Purnomo dan Harider Singh.
Sementara itu, dua laporan lain ditolak majelis, yakni laporan yang diajukan Irman Jaya dan Muhammad Taufiqurrahman dari Partai Berkarya dengan nomor laporan 005/LP/PL/ADM/RI/00.00/VIII/2022. Serta, laporan yang diajukan oleh Aisyah dan Syamsul Abbas dari Partai Kongres dengan nomor laporan 008/LP/PL/ADM/RI/00.00/VIII/2022.
Baca juga: KPU Rampungkan Verifikasi Administrasi Parpol di 3 Wilayah
Majelis sidang menilai kedua laporan telah memenuhi syarat formil, tetapi tidak dapat diterima karena tidak memenuhi syarat materiil. Untuk laporan dari Partai Berkarya, Lolly menyebut para pelapor tidak dapat menguraikan tata cara, prosedur dan mekanisme yang diduga telah dilanggar oleh terlapor (Komisi Pemilihan Umum).
Oleh karena itu, majelis menilai tidak terdapat peristiwa yang patut diduga sebagai pelanggaran administratif pemilu. Sedangkan terkait laporan dari Partai Kongres, Totok mengatakan para pelapor telah menyebutkan dugaan pelanggaran administrasi pemilu yang dilakukan pelapor (KPU). Itu berupa tindakan pengembalian data dan dokumen persyaratan pendaftaran partai politik.
Hal itu berakibat Partai Kongres gagal menjadi peserta pemilu 2024, namun pelapor tidak bisa menunjukan ketentuan hukum atau peraturan perundangan yang telah dilanggar oleh KPU sehingga laporan itu dinilai tidak memenuhi syarat materiil. Sidang pemeriksaan akan dilanjutkan pada Selasa (29/8) mendatang, dengan agenda mendengarkan pokok laporan dari pelapor dan KPU selaku terlapor.(OL-11)
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), membantah jika anggota-anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) retak akibat perbedaan pilihan politik pada Pilkada 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa bakal ada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
WAKIL Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid merespons polemik partainya dengan PBNU. Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf
KETUA Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menginginkan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR RI) menjadi lembaga tertinggi negara
Komisi Pemilihan Umum (KPU) enggan memberikan komentar.
TEMUAN terkait dugaan adanya ribuan petugas pantarlih yang terafiliasi partai politik dinilai akan mendegradasi kepercayaan publik terhadap penyelenggaraan Pilkada 2024.
POLRESTA Solo menggandeng, Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawa Tengah, Dinas Perhubungan Kota Solo, dan Jasa Raharja menggelar Inspeksi Keselamatan LLAJ (ramp check)
Pakar hukum tata negara, Abdul Chair Ramadhan, mengkritik kewenangan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam mengadili pelanggaran administratif yang TSM pada Pemilu 2024.
Bawaslu menjatuhkan sanksi teguran kepada Zulhas. Bawaslu meminta Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu untuk tidak melakukan perbuatan yang sama di kemudian hari.
"Kalau (saran perbaikan Bawaslu) tidak ditindaklanjuti, ya monggo saja. Ya kita akan, next stage kalau begitu," kata Bagja
Bawaslu menelusuri adanya pelanggaraan prosedur pengiriman surat suara yang sudah diterima pemilih di Taipei.
SEBANYAK 15 rumah kos mewah di Kecamatan Setiabudi, dikenakan sanksi denda karena 15 rumah kos mewah ini diketahui tidak mengantongi izin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved