Harga Tiket Feri ke Singapura Naik lagi tanpa Pemberitahuan

HARGA tiket feri ke Singapura mengalami kenaikan. Ini dinilai warga Batam tidak benar karena kenaikan itu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Naiknya tarif feri ke Singapura mengagetkan warga yang sudah mengantre dari pagi di terminal. Sempat terjadi keributan calon penumpang dengan penjual tiket feri di Pelabuhan Batam Center, Selasa (31/10).

Salah seorang calon penumpang, Angeline, 25, mengatakan informasi itu diketahui dia setelah sampai di pelabuhan. Kalau tarifnya naik tentunya pihak agen feri itu memberitahukan soal itu.

"Ini setelah sampai baru kita tahu. Itu pun setelah melihat di medsos. Kenaikan ini juga banyak dipertanyakan calon penumpang lain ke Singapura setelah informasi itu menyebar," katanya.

Dia menuturkan sebelumnya ada kenaikan harga sepekan yang lalu, dari Rp700 ribu naik menjadi Rp760 ribu atau 8,5%. Kenaikan Rp60 ribu dirasakan konsumen masih wajar karena ada penyesuaian setelah Badan Pengusaha (BP) Batam menaikkan seaport tax. Namun, harganya tiba-tiba naik menjadi Rp850 ribu atau naik 11,8%. Ini yang banyak tidak diterima calon penumpang.

General Manager Operasional Pelabuhan Internasional Batam Center, Nika Astaga, mengatakan harga tiket sampai Rabu (25/10) belum ada kenaikan. Jika ada kenaikan, pasti sudah ada informasi yang masuk dari agen kapal ke pengelola pelabuhan.

"Sampai (kemarin) belum ada kenaikan. Kenaikan terakhir saat tax pelabuhan naik. Yang baru saya belum tahu," ujarnya.

Namun, untuk informasi lebih jelas, besok ia akan mencoba konfirmasi kepada agen terkait ada kenaikan harga atau tidak. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Wisnu