Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kesehatan Mental Remaja Isu Terpinggirkan

Iqbal Mochtar Pengurus PB IDI dan PP IAKMI serta Ketua Klaster Kedokteran dan Kesehatan Ikatan Ilmuwan Indonesia Internasional
13/5/2024 05:00
Kesehatan Mental Remaja Isu Terpinggirkan
Ilustrasi MI(Seno)

BULAN Mei merupakan bulan kesehatan mental. Kesehatan mental memang bukan persoalan sepele. Magnitudonya sangat besar. WHO menyebutkan bahwa hampir 1 miliar penduduk bumi menderita gangguan mental berbagai jenis. Angka itu pun dianggap masih merupakan underestimated figure; angka sebenarnya jauh lebih besar. Ibarat fenomena gunung es (iceberg phenomenon), kondisi yang terlihat saat ini baru puncak gunung es. Di bagian bawahnya ada bongkahan-bongkahan es yang sangat besar yang tak terlihat. 

Selama ini isu kesehatan mental lebih banyak menyasar masyarakat umum dan profesi tertentu, belum terfokus kepada populasi spesifik. Baru-baru ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengangkat isu tentang adanya gangguan mental dokter peserta dokter spesialis. Sebelumnya pernah diselisik tentang gangguan mental pada pekerja. Ironisnya, gangguan mental pada populasi remaja tidak banyak dibicarakan dan diselisik. Isunya terpinggirkan. Padahal remaja ialah fase sangat penting dalam rantai kehidupan manusia. Ia penentu kualitas kemanusiaan.

Selengkapnya baca di epaper Media Indonesia https://epaper.mediaindonesia.com/detail/kesehatan-mental-remaja-isu-terpinggirkan



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya