Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBANYAK 107 warga Palestina di Jalur Gaza tewas dan 165 lainnya terluka dalam 24 jam terakhir, Sabtu (3/2), oleh serangan Israel di Jalur Gaza. Total kebiadaban Israe ini telah menewaskan 27.238 nyawa warga Gaza.
“Pendudukan Israel melakukan 12 pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza, menyebabkan 107 orang mati syahid dan 165 orang terluka selama 24 jam terakhir,” kata kementerian kesehatan Gaza dalam sebuah pernyataan.
Baca juga : Hamas Rudal Tel Aviv, Israel Bunyikan Sirene di 37 Lokasi, Warganya Kocar-Kacir
Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka. Meskipun ada keputusan sementara oleh Mahkamah Internasional bulan lalu, Israel terus melakukan serangan gencar di Jalur Gaza, 27.238 warga Palestina telah terbunuh.
Sebagian besar adalah wanita dan anak-anak, dan 66.452 orang terluka sejak 7 Oktober. Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas, yang menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 orang.
Baca juga : Terpojok di Perbatasan Mesir, Israel Terus Tembaki Warga Gaza
Serangan Israel telah menyebabkan 85% penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah kantong tersebut rusak atau hancur, menurut PBB. (Anadolu)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved