Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ANGKATAN Laut Iran menyita kapal tanker minyak milik Amerika Serikat di Laut Oman. Dalam pernyataan yang disiarkan oleh media pemerintah, angkatan laut mengatakan kapal AS tersebut disita berdasarkan perintah pengadilan.
AL mengatakan tanker minyak itu mencuri minyak Iran tahun lalu di bawah arahan AS dan memasok minyak tersebut ke Washington.
Menurut pernyataan itu, kapal tangki tersebut berlayar di Laut Oman ketika disita melalui perintah pengadilan sebagai balasan atas pencurian minyak Iran oleh AS.
Baca juga : Rusia dan Iran Tinggalkan Dolar AS
Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa tanker yang disita telah dipindahkan ke pelabuhan Iran dan diserahkan kepada lembaga kehakiman untuk dilakukan tindakan hukum.
Perincian insiden tersebut masih belum jelas. Angkatan Laut Iran diperkirakan akan merilis pernyataan terperinci setelahnya.
Baca juga : Harga Minyak Naik 3% Imbas Ledakan di Iran dan Protes di Libia
Sementara itu, laporan media yang mengutip perusahaan keamanan maritim Inggris Ambrey mengatakan tanker berbendera Kepulauan Marshall itu "ditumpangi oleh orang-orang bersenjata di lepas pantai Oman" ketika berlayar dekat Kota Sohar di Oman.
Sistem pelacakan AIS pada kapal tangki itu dilaporkan dimatikan saat berlayar menuju pelabuhan Bandar-e-Jask, Iran.
Menurut laporan media, kapal yang disita oleh Angkatan Laut Iran itu memuat 145.000 metrik ton minyak di pelabuhan Basra, Irak.
Tanker yang dinamai St Nikolas itu terlibat dalam perselisihan antara Teheran dan Washington tahun lalu setelah kapal tersebut disita oleh AS pada April dalam tindakan penegakan sanksi saat kapal tersebut berlayar dengan nama Suez Rajan.
St Nikolas dipandu menuju pelabuhan Texas, tempat kapal tersebut berlabuh selama empat bulan sebelum Angkatan Laut AS menurunkan 800.000 barel minyak senilai sekitar $56 juta (Rp871,4 miliar) dan mengabaikan peringatan Iran.
Washington pada saat itu menuduh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran mencoba mengirim minyak Iran selundupan ke Tiongkok, yang merupakan pelanggaran sanksi.
Sebelum minyak diturunkan di lepas pantai Texas, para pejabat militer Iran memperingatkan akan adanya konsekuensi yang berat. Komandan Angkatan Laut IRGC Alireza Tanjsiri pada saat itu mengatakan “era tabrak lari” sudah berakhir.
“Dengan ini kami menyatakan bahwa kami meminta pertanggungjawaban perusahaan minyak mana pun yang berusaha menurunkan minyak mentah kami dari kapal itu, dan kami juga meminta pertanggungjawaban Amerika,” katanya saat itu. (Anadolu/Ant/Z-4)
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
WAKIL Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), bertolak ke Doha, Qatar, pada Kamis (1/8) untuk menghadiri pemakaman tokoh pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Indonesia mengecam dibunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dengan serangan rudal yang ditembakkan drone di kediamannya di Teheran, Iran.
PEMBUNUHAN terhadap Kepala Biro olitik kelompok perjuangan Palestina, Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, dapat mengakibatkan perang masif di Timur Tengah.
Di Filipina, topan gaemi memperburuk kondisi hujan, menyebabkan kapal tanker MT Terra Nova terbalik dan satu kapal kargo tenggelam di lepas pantai selatan Taiwan.
Malaysia berhasil mencegat kapal tanker, Ceres I, yang kabur usai terlibat dalam tabrakan dengan kapal Hafnia Nile berbendera Singapura.
Tiga tanker terbaru PIS terdiri dari 1 kapal jenis Suezmax dan 2 kapal Medium Range (MR), yang masing-masing dinamakan Pertamina Halmahera, PIS Jawa, dan PIS Kalimantan.
Sebuah kapal tanker bendera Korea Selatan dengan 11 orang di atasnya terbalik di laut yang kasar di dekat Jepang.
Pejuang Houthi yang didukung Iran di Yaman pada Sabtu (17/2) mengklaim serangan sehari sebelumnya terhadap suatu kapal tanker minyak di Laut Merah.
PIS sebagai perusahaan shipping yang memiliki armada tanker terbesar se-Asia Tenggara, terus berkomitmen menekan emisi dalam berbagai aspek bisnis dan operasionalnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved