Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KAPAL perusak Amerika Serikat (AS) menembak jatuh beberapa drone pada Minggu (4/12) saat membantu kapal komersial di Laut Merah yang menjadi sasaran serangan dari Yaman. Ini dikatakan Komando Pusat AS (CENTCOM).
Pemberontak Huthi yang didukung Iran di Yaman--yang mengatakan mereka menargetkan dua kapal--meluncurkan serangkaian drone dan rudal ke arah Israel dalam beberapa pekan terakhir dan menyita kapal kargo bulan lalu. Namun serangan terbaru menandai peningkatan signifikan dalam ancaman terhadap kapal pengiriman di daerah tersebut.
"Hari ini, ada empat serangan terhadap tiga kapal komersial terpisah yang beroperasi di perairan internasional di Laut Merah bagian selatan," kata CENTCOM dalam pernyataan. "Kapal perusak Kelas Arleigh-Burke USS Carney menanggapi panggilan darurat dari kapal dan memberikan bantuan," serta menembak jatuh tiga drone yang sedang menuju kapal perang tersebut pada hari itu.
Baca juga: Satu Serangan Tewaskan Lima Militan Pro-Iran di Irak
Carney mendeteksi tembakan satu rudal dari wilayah Yaman yang dikuasai Huthi dan mendarat di dekat M/V Unity Explorer berbendera Bahama. Kapal kargo tersebut kemudian melaporkan kerusakan kecil akibat rudal lain dari wilayah yang dikuasai pemberontak.
M/V Nomor 9 berbendera Panama--kapal curah--melaporkan kerusakan tetapi tidak ada korban jiwa akibat serangan rudal dari Yaman. Sedangkan M/V Sophie II, yang juga mengibarkan bendera Panama, mengatakan kapal tersebut juga terkena serangan tetapi tidak mengalami kerusakan yang signifikan.
Baca juga: Houthi Janji Terus Perangi Israel
CENTCOM mengatakan serangan itu merupakan ancaman langsung terhadap perdagangan internasional dan keamanan maritim.
"Kami juga punya banyak alasan untuk percaya bahwa serangan-serangan ini, meskipun dilancarkan oleh kelompok Huthi di Yaman, sepenuhnya diaktifkan oleh Iran. Amerika akan mempertimbangkan semua respons yang tepat melalui koordinasi penuh dengan sekutu dan mitra internasionalnya," katanya.
Kelompok Huthi mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap Unity Explorer dan Number 9 dalam pernyataan di media sosial pada hari sebelumnya. Mereka mengatakan bahwa kapal-kapal tersebut milik orang Israel dan serangan terhadap kapal-kapal negara tersebut akan terus berlanjut, "Sampai agresi Israel terhadap saudara-saudara kita di Jalur Gaza berhenti."
Hamas melancarkan serangan mengejutkan lintas batas dari Gaza pada 7 Oktober akibat penjajahan Israel yang telah berlangsung lama. Kematian warga Gaza akibat serangan Israel memicu kemarahan luas di Timur Tengah dan memberikan dorongan bagi serangan terhadap pasukan Amerika di wilayah tersebut serta terhadap Israel oleh kelompok bersenjata yang menentang keduanya.
Israel telah menghadapi drone dan rudal yang diluncurkan dari Libanon dan Yaman. Pasukan Amerika di Irak dan Suriah menjadi sasaran dalam serangkaian serangan yang melukai puluhan personel AS.
Washington menyalahkan serangan tersebut kepada pasukan yang didukung Iran dan membalasnya dengan serangan udara beberapa kali. Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan dalam pidatonya di forum keamanan pada Sabtu bahwa Amerika Serikat, "Tidak akan menoleransi serangan terhadap personel Amerika. Oleh karena itu, serangan-serangan ini harus dihentikan."
"Sampai mereka melakukan hal tersebut, kami akan melakukan semua yang perlu kami lakukan untuk melindungi pasukan kami dan mengenakan kerugian bagi yang menyerang mereka," katanya. (AFP/Z-2)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menilai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan kebrutalan yang nyata, tetapi masyarakat internasional bungkam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved