Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PARLEMEN Libia, Rabu (25/10), mengusir duta besar dari negara-negara yang mendukung Israel, yang tengah melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza. Negara-negara yang dimaksud adalah Amerika Serikat (AS), Inggris, Prancis, dan Italia.
Israel telah melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza sejak 7 Oktober setelah Hamas melancarkan serangan ke wilayah 'Negeri Zionis' itu dan menewaskan 1.400 orang.
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan serangan udara Israel telah menewaskan lebih dari 6.500 orang, mayoritas warga sipil.
Baca juga: Erdogan Kecewa PBB Abaikan Pembunuhan Anak-Anak Palestina di Gaza
Dalam pernyataan yang dilansir di laman daring resmi mereka, parlemen Libia, yang didukung oleh Khalifa Haftar saat pemerintahan negara itu terbagi dua, juga mengancam akan menghentikan ekspor dan gas ke negara-negara pendukung Israel jika 'pembantaian' warga Palestina tidak dihentikan.
"Kami meminta duta besar negara yang mendukung entitas Zionis untuk segrea meninggalkan Libia," seru parlemen Libia.
"Jika pembantauan yang dilakukan Zionis tidak berhenti, kami menuntut pemerintah Libia menghentikan ekspor minyak dan gas ke negara-negara yang mendukung Zionis," lanjut mereka.
Baca juga: Iran Tuding Israel Lakukan Genosida di Gaza
Parlemen Libia kemudian mengecam dengan keras sikap pemerintah AS, Inggris, Prancis, dan Italia.
Parlemen Libia menuding negara-negara itu mendukung kejahatan yang dilakukan Zionis di Jalur Gaza saat pemimpin negara-negara itu menguliahi dunia mengenai hak asasi manusia dan hak semua orang untuk meraih kemerdekaan.
Warga Libia telah menggelar berbagai aksi demonstrasi sebagai bentuk solidaritas bagi warga Palestina sejak Israel melancarkan serangan udara ke Jalur Gaza, terutama sejak rudal Israel menghantam rumah sakit di Gaza pada 17 Oktober lalu. (AFP/Z-1)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved