Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBANYAK 21 warga negara Thailand tewas dalam konflik antara Israel dan kelompok militan Hamas, Palestina. Sementara keluarga warga yang selamat berkumpul di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok, menunggu kedatangan penerbangan komersial yang membawa 15 orang.
"Update tadi malam ada kabar buruk, ada satu lagi warga Thailand yang meninggal, jumlahnya bertambah menjadi 21," ujar Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin.
Perang tersebut dipicu oleh serangan berdarah oleh Hamas dan telah menyebabkan ribuan orang tewas dan sekitar 150 orang disandera. Terdapat sekitar 30 ribu warga Thailand di Israel, sebagian besar bekerja di sektor pertanian, menurut kementerian tenaga kerja Thailand.
Baca juga: Mengapa Evakuasi WNI di Palestina Sulit? Ini Faktanya
Kekhawatiran kian memuncak atas nasib 14 warga negara Thailand yang disandera. Keluarga-keluarga yang khawatir berkumpul pada Kamis (12/10) pagi, di Bandara Internasional Suvarnabhumi Bangkok untuk menunggu kedatangan penerbangan komersial yang membawa 15 warga Thailand, termasuk mereka yang terluka.
Yanisa Thaweekaew, yang putranya Supipat Kongkaew bekerja di perkebunan alpukat Israel sejak tahun lalu, mengatakan dia tidak tidur selama berhari-hari.
"Putra saya adalah segalanya bagi saya. Saya khawatir. Dia satu-satunya putra saya. Saya menangis setiap hari mengetahui dia tinggal di zona merah,” katanya.
Baca juga: Muhammadiyah Imbau Tunaikan Salat Gaib Bagi Korban Perang Palestina-Israel
Banyak dari mereka yang dipulangkan adalah pekerja pertanian dari wilayah miskin di timur laut Thailand yang pergi ke Israel untuk mencari upah yang jauh lebih tinggi.
Ibu dan istri Somma Sae-ja, seorang pria Thailand yang pindah ke Israel dua tahun lalu untuk bekerja di bidang pertanian dengan cemas menunggu kepulangannya dengan selamat setelah dia tertembak di kaki.
“Saya tidak bisa tidur tadi malam, saya sangat gembira dan khawatir. Kami tidak punya banyak uang jadi dia pergi ke Israel. Dia orang yang sangat baik,” kata istrinya Nantawan Sae-lee, 30.
Lebih dari lima ribu warga Thailand berusaha untuk kembali ke kerajaan tersebut dan para diplomat sedang menjajaki kemungkinan opsi evakuasi melalui laut dan darat.
Penerbangan repatriasi Thailand selanjutnya akan meninggalkan Israel pada hari Minggu dan Rabu minggu depan. Sawiang Paelin, 69, dari Nong Khai, mengatakan putranya mampu menghidupi seluruh keluarganya dengan bekerja di luar negeri.
“Tidak ada jumlah uang yang lebih penting daripada nyawa seseorang,” katanya.
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved