Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin mengatakan Ukraina tidak dapat bertahan lebih dari seminggu tanpa bantuan militer dan keuangan dari negara-negara Barat. Klaim tersebut diperkuat seorang pejabat Uni Eropa bahwa blok tersebut tidak dapat menutupi kekurangan anggaran Amerika Serikat (AS) untuk Ukraina.
Putin menyampaikan pernyataannya mengenai pendanaan negara-negara Barat untuk Ukraina menanggapi gejolak politik di Washington. Kondisi tersebut membahayakan bantuan militer dan kemanusiaan penting yang dibutuhkan Kyiv untuk melawan invasi Rusia.
Berbicara pada Kamis (5/10), di pertemuan Klub Diskusi Valdai, sebuah lembaga pemikir yang berbasis di Moskow, di resor Sochi di Laut Hitam, Putin mengatakan bahwa Ukraina mendapat dukungan berkat sumbangan miliaran dolar yang datang setiap bulannya.
Baca juga: Uni Eropa Keberatan untuk Penuhi Permintaan Ukraina
“Jika salah satu dari mereka berhenti, semuanya akan mati dalam seminggu. Hal yang sama berlaku untuk sistem pertahanan. Bayangkan saja bantuan itu berhenti besok. Ia hanya akan hidup selama seminggu ketika mereka kehabisan amunisi,” katanya.
Putin juga mengklaim bahwa Ukraina telah kehilangan lebih dari 90 ribu tentara sejak serangan balasan Kyiv terhadap pasukan Rusia dimulai pada Juni.
Baca juga: Biden Yakinkan Para Sekutu AS Bantu Ukraina
Presiden AS Joe Biden mengakui bahwa ia mengkhawatirkan dukungan AS. Ukraina, menurut dia, dapat kalah oleh Rusia.
Pada pertemuan Komunitas Politik Eropa (EPC) di Spanyol pada hari yang sama, kepala kebijakan luar negeri UE Josep Borrell mengatakan UE tidak dapat menggantikan AS sebagai donor utama Kyiv.
“Dapatkah Eropa mengisi kesenjangan yang ditinggalkan Amerika? Tentu saja Eropa tidak bisa menggantikan AS,” kata Borrell.
Uni Eropa dan AS yang keduanya merupakan anggota NATO berperan penting dalam perjuangan Ukraina melawan Rusia. UE dan negara-negara anggotanya telah menjanjikan lebih dari US$100 miliar dukungan multi-tahun kepada Ukraina, termasuk pembiayaan pengiriman senjata.
Washington telah memberikan bantuan militer sebesar US$43 miliar, sementara Kongres telah menyetujui US$113 miliar, termasuk bantuan kemanusiaan. Namun pendanaan baru AS untuk Ukraina telah ditunda sebagai bagian dari kesepakatan akhir pekan dengan oposisi Partai Republik untuk mencegah penutupan pemerintah AS.
Pencopotan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kevin McCarthy yang dilakukan oleh Partai Republik garis keras minggu ini telah menambah ketidakpastian seputar bantuan untuk Ukraina. Beberapa kelompok garis keras menginginkan bantuan AS ke Ukraina dihentikan.
Jim Dubik, peneliti senior di lembaga pemikir Institute for the Study of War (ISW) yang berbasis di Washington, DC, mengatakan bahwa Putin mengandalkan NATO dan AS untuk mengurangi dukungan mereka terhadap Ukraina, dan peristiwa baru-baru ini di Kongres AS menguntungkan Rusia.
“Dengan memotong bantuan ke Ukraina, Kongres secara langsung mendukung keinginan Putin untuk memecah aliansi… Tindakan Kongres baru-baru ini tidak menunjukkan kepemimpinan strategis yang diharapkan dunia dari Amerika Serikat,” kata Dubik.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, saat berbicara pada pertemuan para pemimpin Eropa di Spanyol menyatakan keprihatinannya mengenai badai politik yang terjadi di Washington namun ia yakin ia masih mendapat dukungan bipartisan AS.
Para pemimpin di KTT EPC mengatakan Putin memperhitungkan bahwa negara-negara Barat akan lelah dengan dukungan jangka panjang terhadap Ukraina, sehingga memberinya jalan menuju kemenangan.
“Saya pikir Rusia ingin kita lelah. Kita harus menunjukkan kepada mereka bahwa kita tidak lelah. Kami harus membantu Ukraina selama diperlukan,” kata Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas.
Presiden Prancis Emmanuel Macron memperkuat pesan tersebut dalam pertemuan dengan Zelensky, dan menjanjikan dukungan tak kenal lelah untuk Ukraina. Namun di dalam Uni Eropa terdapat perpecahan.
Slovakia mengumumkan pihaknya telah membekukan keputusan mengenai bantuan militer ke negara tetangganya, Ukraina, setelah pemilihan parlemen pekan lalu yang dimenangkan oleh partai SMER-SSD pimpinan mantan Perdana Menteri Robert Fico, yang berkampanye dengan janji untuk mengakhiri dukungan militer untuk Ukraina dan sanksi terhadap Rusia. (Aljazeera/Z-10)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Seorang komandan dari kelompok tentara bayaran Rusia, yang kini dikenal sebagai Africa Corps, tewas di Mali setelah serangan pemberontak selama badai pasir.
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Amerika Serikat tentang potensi krisis rudal jika AS melanjutkan rencananya untuk menempatkan rudal jarak jauh di Jerman mulai 2026.
Seorang pria berusia 40 tahun, yang telah tinggal di Prancis selama 14 tahun, ditangkap dalam sebuah penggerebekan di apartemennya di pusat kota Paris.
Aplikasi pesan Telegram telah menonaktifkan monetisasi iklan untuk pemilik channel Rusia.
Otoritas Moskow menawarkan bonus pendaftaran sebesar 1,9 juta rubel (sekitar US$22,000) untuk penduduk kota yang bergabung dengan militer Rusia.
Agen intelijen militer Ukraina mengklaim terlibat dalam penyergapan yang menewaskan petempur dari kelompok Wagner Rusia di Mali, ribuan mil dari garis depan di Ukraina.
Sejumlah atlet yang berlaga di Olimpiade Paris 2024 harus berjuang bukan hanya soal kemenangan, tetapi perjuangan sebuah negara untuk bertahan hidup.
Diplomat RI periode 1988-2021, Ple Priatna, mengatakan bahwa situasi di Ukraina-Rusia dengan Israel-Palestina tidak bisa disamakan.
AS telah memberikan bantuan militer senilai puluhan miliar dolar untuk Kyiv sejak Rusia melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022.
Keluarga korban penerbangan Malaysia Airlines MH17 memperingati 10 tahun jatuhnya pesawat tersebut.
Kebijakan politik luar negeri calon Wakil Presiden JD Vance, terkait Palestina, Ukraina, dan Tiongkok menjadi tanda tanya. Bagaimana posisinya?
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved