Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WARGA Ukraina yang tinggal di wilayah yang diduduki Rusia dipaksa untuk menjadi warga negara Rusia. Jika menolak, mereka mendapatkan tindakan buruk termasuk kemungkinan deportasi dan penahanan.
Laporan itu disampaikan dari hasil penelitian Universitas Yale yang didukung oleh Amerika Serikat (AS) Rabu (2/8).
Para peneliti Universitas Yale mengatakan bahwa, pemaksaan pindah kewarganegaraan itu sebagai bagian dari rencana Moskow untuk menegaskan otoritasnya atas Ukraina, meliputi pendudukan di wilayah Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhya dan menjadi sasaran upaya sistematis untuk melucuti identitas warga Ukraina tersebut.
Baca juga : Zelensky Bersumpah akan Kalahkan Rusia Hingga Bernasib seperti Nazi
Serangkaian dekrit yang ditandatangani oleh Presiden Rusia Vladimir Putin memaksa warga Ukraina untuk mendapatkan paspor Rusia. “Ini merupakan pelanggaran terhadap hukum kemanusiaan internasional," kata laporan itu.
Kremlin secara konsisten membantah tuduhan kejahatan perang di Ukraina. Padahal pasukan Rusia mengambil bagian dalam operasi militer khusus dengan target "meniadakan Nazi" negara tetangganya dan melindungi Rusia.
Warga Ukraina di wilayah pendudukan yang tidak ingin pindah kewarganegaraan Rusia menjadi sasaran ancaman, intimidasi, pembatasan bantuan kemanusiaan dan kebutuhan dasar, serta kemungkinan penahanan atau deportasi. “Semuanya dirancang untuk memaksa mereka menjadi warga negara Rusia,” lanjut laporan itu.
Baca juga : Rusia dan Amerika Sampai Pada Fase Perang yang Memanas
"Yang memprihatinkan di sini adalah bahwa hal itu pada dasarnya merupakan pelanggaran terhadap Konvensi Den Haag dan Jenewa," kata Direktur Eksekutif Nathaniel Raymond dari Laboratorium Penelitian Kemanusiaan di Sekolah Kesehatan Masyarakat Yale.
"Hal ini sangat meluas dan terus berlangsung,” tambahnya.
Sementara warga Ukraina di daerah-daerah yang berada di bawah kendali Rusia tidak memiliki pilihan selain menerima paspor Rusia. Di bawah intimidasi, mereka ingin bertahan hidup, atau mereka akan menghadapi potensi penahanan “Seperti yang telah didokumentasikan oleh tim, deportasi ke Rusia jika mereka tidak mematuhinya," pungkas Raymond.
Baca juga : Diburu karena Kejahatan Perang, Ini Isi Surat Perintah Penangkapan Putin
Tanggung jawab ada dalam kendali Kremlin dan Presiden Putin. Padahal, dia telah didakwa oleh Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas kejahatan perang dengan mendeportasi anak-anak Ukraina dan otoritas pendudukan.
Kremlin mengatakan bahwa keputusan ICC untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Putin adalah tanda permusuhan yang jelas terhadap Rusia dan kepada Putin secara pribadi.
Laporan ini dirilis sebagai bagian dari program Observatorium Konflik, dengan dukungan dari Departemen Luar Negeri AS dan dilakukan oleh mitra penelitian dari Yale School of Public Health, Humanitarian Research Lab. (CNA/Z-4)
Agen intelijen militer Ukraina mengklaim terlibat dalam penyergapan yang menewaskan petempur dari kelompok Wagner Rusia di Mali, ribuan mil dari garis depan di Ukraina.
Sejumlah atlet yang berlaga di Olimpiade Paris 2024 harus berjuang bukan hanya soal kemenangan, tetapi perjuangan sebuah negara untuk bertahan hidup.
Diplomat RI periode 1988-2021, Ple Priatna, mengatakan bahwa situasi di Ukraina-Rusia dengan Israel-Palestina tidak bisa disamakan.
AS telah memberikan bantuan militer senilai puluhan miliar dolar untuk Kyiv sejak Rusia melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022.
Keluarga korban penerbangan Malaysia Airlines MH17 memperingati 10 tahun jatuhnya pesawat tersebut.
Kebijakan politik luar negeri calon Wakil Presiden JD Vance, terkait Palestina, Ukraina, dan Tiongkok menjadi tanda tanya. Bagaimana posisinya?
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Seorang komandan dari kelompok tentara bayaran Rusia, yang kini dikenal sebagai Africa Corps, tewas di Mali setelah serangan pemberontak selama badai pasir.
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Amerika Serikat tentang potensi krisis rudal jika AS melanjutkan rencananya untuk menempatkan rudal jarak jauh di Jerman mulai 2026.
Seorang pria berusia 40 tahun, yang telah tinggal di Prancis selama 14 tahun, ditangkap dalam sebuah penggerebekan di apartemennya di pusat kota Paris.
Aplikasi pesan Telegram telah menonaktifkan monetisasi iklan untuk pemilik channel Rusia.
Otoritas Moskow menawarkan bonus pendaftaran sebesar 1,9 juta rubel (sekitar US$22,000) untuk penduduk kota yang bergabung dengan militer Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved