Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Demokrat Lanjutkan Upaya Pencopotan Trump

Nur Aivanni
11/1/2021 10:48
Demokrat Lanjutkan Upaya Pencopotan Trump
Ketua DPR AS Nancy Pelosi(AFP/Andrew CABALLERO-REYNOLDS)

PARTAI Demokrat Amerika Serikat (AS), Minggu (10/1), mengatakan mereka akan mendorong untuk mencopot Presiden AS Donald Trump dari jabatannya, jelang hari-hari terakhir pemerintahannya.

Trump bisa menghadapi pemakzulan kedua yang bersejarah sebelum pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, 20 Januari mendatang.

Ketua DPR AS Nancy Pelosi dari Demokrat mengatakan akan ada resolusi pada Senin (11/1) yang menyerukan kabinet untuk mencopot Trump karena tidak layak menjabat berdasarkan amandemen ke-25 Konstitusi.

Baca juga: Desakan Agar Trump Mundur Menguat

Jika Wakil Presiden Mike Pence tidak setuju untuk meminta amandemen, kata Pelosi, pihaknya akan melanjutkan dengan membawa undang-undang pemakzulan di DPR.

"Seiring berlalunya waktu, kengerian serangan yang sedang berlangsung terhadap demokrasi kita yang dilakukan oleh Presiden ini semakin intensif dan begitu juga kebutuhan segera untuk bertindak," tambahnya.

Trump sudah pernah dimakzulkan oleh DPR yang dikendalikan Demokrat pada Desember 2019. Namun, dia kemudian dibebaskan Senat yang mayoritas berasal dari Partai Republik.

Meskipun waktu semakin singkat, Demokrat kemungkinan memiliki suara di DPR untuk mendakwa Trump lagi dan dapat meningkatkan dukungan untuk langkah tersebut dari Partai Republik.

Tetapi, mereka tidak mungkin mengumpulkan dua pertiga mayoritas yang dibutuhkan untuk menghukum Trump di Senat yang beranggotakan 100 orang dan mencopotnya dari jabatannya. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya