Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Trump Bebas dari Sidang Pemakzulan Kedua

Nur Aivanni
14/2/2021 06:55
Trump Bebas dari Sidang Pemakzulan Kedua
Manajer pemakzulan Dewan Pimpinan Representatif Jamie Raskin menyatakan bahwa Donald Trump lolos dari pemakzulan kedua, Sabtu (13/2/2021).(Tasos Katopodis/Getty Images/AFP)

DONALD Trump selamat dari persidangan pemakzulan kedua pada Sabtu (13/2). Senat AS membebaskannya atas tuduhan penghasutan penyerangan Gedung Capitol AS. Hal itu mengakhiri upaya Demokrat untuk meminta pertanggungjawaban mantan presiden atas penyerangan Capitol dalam upaya untuk memblokir sertifikasi hasil pemilu pada November tahun lalu.

Sidang tersebut diakhiri dengan perolehan suara 57 berbanding 43. Perolehan suara tersebut tidak mencukupi untuk menghukum Trump atas tuduhan menghasut serangan di Capitol AS oleh para pendukungnya pada 6 Januari lalu. Mayoritas dua pertiga suara diperlukan di Senat yang beranggotakan 100 orang untuk menghukum Trump, tetapi hanya 57 senator yang menyatakan Trump bersalah.

Sebanyak tujuh anggota dari Partai Republik bergabung dengan Demokrat di Senat dalam pemungutan suara untuk menghukum mantan presiden tersebut.

Donald Trump pun menyambut pembebasannya dari sidang pemakzulan tersebut. 

"Gerakan bersejarah, patriotik, dan indah kami untuk membuat Amerika hebat lagi baru saja dimulai," kata Trump dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan hanya beberapa saat setelah pemungutan suara di Senat.

baca juga: Pengacara Trump Sebut Sidang Pemakzulan Standar Ganda

"Dalam beberapa bulan ke depan, banyak yang ingin saya bagikan dengan Anda, dan saya berharap dapat melanjutkan perjalanan luar biasa kita bersama untuk mencapai kebesaran Amerika bagi semua orang," katanya.

"Kami memiliki begitu banyak pekerjaan di depan kami, dan segera kami akan muncul dengan visi untuk masa depan Amerika yang cerah, bersinar, dan tak terbatas," kata Trump. (AFP/OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya