Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
DUNIA turut berduka pada 21 April 2025 saat Paus Fransiskus wafat. Rasa duka bukan hanya lantaran kepergian sosok bernama lahir Jorge Mario Bergoglio itu. Bukan pula semata karena ia sebagai sosok pemimpin umat Katolik sedunia. Masyarakat dunia berduka karena kehilangan sosok anutan. Apalagi, Paus Fransiskus dikenal sebagai pribadi autentik, yang selaras antara perkataan dan tindakan.
Sikap rendah hati, sederhana, dan terus-menerus menyuarakan pentingnya penegakan keadilan ia jalankan sehari-hari. Semuanya dipraktikkan, bukan sekadar dikhotbahkan. Setidaknya, semua terlihat jelas saat Paus Fransiskus menyempatkan diri hadir di Indonesia, meski sekejap.
Fasilitas papan atas dia tanggalkan. Paus Fransiskus melepaskan fasilitas mobil mewah yang pasti bisa dia tumpangi. Dengan tetap mengenakan jubah kebesarannya, Paus memilih untuk duduk di bangku depan di sebelah sopir yang mengemudikan sebuah kendaraan SUV. Tanpa ragu, Paus membuka kaca dan membiarkan dirinya diterpa udara panas Jakarta demi bisa menyapa warga.
Paus Fransiskus dikenal dengan kehidupan sederhananya. Ia menolak tinggal di rumah besar yang disediakan Gereja Vatikan. Paus memilih menetap di paviliun. Bahkan, ia berwasiat dengan meminta dimakamkan di lokasi sederhana.
Para paus pendahulunya biasa dimakamkan di dalam Kota Vatikan, di bawah Basilika Santo Petrus. Namun, Paus Fransiskus menjadi paus pertama dalam lebih dari satu abad yang dimakamkan di luar atau berjarak beberapa kilometer dari Vatikan, yakni di Basilika Santa Maria Maggiore yang juga dikenal sebagai Santa Mary Major.
Komitmen hidup dan mati sederhana itu dijalani. Itulah nilai yang kerap hilang dari negeri ini. Tidak mengherankan jika untuk mendapati sosok yang berkomitmen dan berintegritas di bumi pertiwi ini susahnya setengah mati. Tebar janji ke utara, tapi komitmen yang dijalankan ke selatan. Sudah meneken pakta integritas, masih banyak yang tertangkap karena korupsi.
Orang yang mestinya mengadili koruptor, malah ditangkap karena menerima suap. Mirisnya, dunia pendidikan di Tanah Air pun marak dengan gratifikasi, nepotisme, dan korupsi bila melihat Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024 yang dilaksanakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Perilaku curang, mulai dari hal sepele seperti menyontek hingga pungutan liar, masih mencoreng kehidupan dunia pendidikan kita. Dengan kata lain, sebagian dari calon pemimpin bangsa adalah penyontek dan pelaku pungli.
Bila ekosistem yang menciptakan pemimpin bangsa justru masih diramaikan dengan perilaku yang tidak baik, sudah terbayangkan hasilnya akan seperti apa. Jangan sampai bangsa ini masih berangan-angan memiliki pemimpin berintegritas.
Akan tetapi, sebagai bagian dari anak bangsa, kita tentunya harus menjaga pemikiran positif. Tetap menjaga semangat bahwa hari esok pasti lebih baik daripada hari ini.
Hari-hari terakhir ini kita diberi kesempatan untuk mengenal dan belajar dari sosok Paus Fransiskus. Kita layak belajar dari keteguhan, kesederhanaan, integritas, juga keberpihakannya terhadap kaum miskin dan tertindas sejak hidup hingga dimakamkan.
Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati mewariskan nama dan kebaikan. Itulah yang ditunjukkan oleh Paus Fransiskus. Dunia kehilangan, tapi teladannya akan selalu hidup sangat panjang.
BANTUAN sosial atau bansos pada dasarnya merupakan insiatif yang mulia.
PEMERIKSAAN dua menteri dari era Presiden Joko Widodo oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi menjadi sorotan publik.
SAMA seperti perang terhadap korupsi, perang melawan narkoba di negeri ini sering dipecundangi dari dalam.
EKONOMI Indonesia melambung di tengah pesimisme yang masih menyelimuti kondisi perekonomian global maupun domestik.
BERAGAM cara dapat dipakai rakyat untuk mengekspresikan ketidakpuasan, mulai dari sekadar keluh kesah, pengaduan, hingga kritik sosial kepada penguasa.
MANTAN Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong dan mantan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto telah resmi bebas dari tahanan.
Kebijakan itu berpotensi menciptakan preseden dalam pemberantasan korupsi.
ENTAH karena terlalu banyak pekerjaan, atau justru lagi enggak ada kerjaan, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) memblokir puluhan juta rekening milik masyarakat.
KASUS suap proses pergantian antarwaktu (PAW) untuk kader PDI Perjuangan Harun Masiku ke kursi DPR RI masih jauh dari tutup buku alias belum tuntas.
Intoleransi dalam bentuk apa pun sesungguhnya tidak bisa dibenarkan.
KEPALA Desa ibarat etalase dalam urusan akuntabilitas dan pelayanan publik.
KONFLIK lama Thailand-Kamboja yang kembali pecah sejak Kamis (24/7) tentu saja merupakan bahaya besar.
NEGERI ini memang penuh ironi. Di saat musim hujan, banjir selalu melanda dan tidak pernah tertangani dengan tuntas. Selepas banjir, muncul kemarau.
Berbagai unsur pemerintah pun sontak berusaha mengklarifikasi keterangan dari AS soal data itu.
EKS marinir TNI-AL yang kini jadi tentara bayaran Rusia, Satria Arta Kumbara, kembali membuat sensasi.
SEJAK dahulu, koperasi oleh Mohammad Hatta dicita-citakan menjadi soko guru perekonomian Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved