Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Tidak Elok Bahas Makan Siang Gratis

27/2/2024 05:00

PERSOALAN etika dan kepatutan sepertinya makin jauh dari perilaku sebagian elite di negeri ini. Bayangkan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum lagi menetapkan secara resmi siapa presiden terpilih tahun ini, tetapi kabinet yang dipimpin Presiden Joko Widodo dalam rapat yang digelar di Istana Negara, Jakarta, kemarin, sudah membahas program makan siang gratis yang digembar-gemborkan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka selama kampanye pemilu.

Tidak bisakah bersabar sedikit untuk menunggu hasil resmi pemilu dari KPU? Lagi pula itu bukan program pemerintah, kenapa sampai harus dimasukkan ke agenda rapat kabinet?

Ini tentu menimbulkan kecurigaan di benak publik bahwa selama ini pemerintah memang mengistimewakan pasangan Prabowo-Gibran dan menginginkan mereka terpilih sebagai penerus untuk menjalankan roda pemerintahan.

Apalagi, selama proses pemilu kentara betul campur tangan negara, dari mengubah aturan di Mahkamah Konstitusi tentang batas usia capres-cawapres, pengerahan aparatur negara untuk berkampanye, hingga politisasi bantuan sosial. Bahkan, hasil penghitungan suara pun diduga kuat manipulatif sehingga bakal digugat melalui hak angket di DPR.

Ingat, pemerintahan Jokowi masih akan berlangsung hingga Oktober tahun ini. Masih banyak tugas penting yang harus diselesaikan Presiden beserta jajaran menterinya, termasuk untuk mengendalikan harga beras dan berbagai kebutuhan pokok lain yang melambung tinggi. Belum lagi berbagai ekses akibat pelambatan ekonomi global, termasuk melonjaknya angka kemiskinan dan pengangguran.

Persoalan-persoalan ini rasanya lebih krusial untuk diantisipasi. Pemerintah perlu eman-eman dalam mengelola anggaran guna menyiapkan jaring pengaman, bukannya dicocok-cocokkan untuk hal yang tidak atau kurang perlu.

Tugas dan peran pemerintah ialah mengemban amanat rakyat. Kepercayaan itu tentunya jangan dikhianati, apalagi disalahgunakan demi kepentingan diri sendiri. Sebagai kepala pemerintahan, Presiden harus berdiri di atas semua golongan. Jangan ada salah satu yang diistimewakan.

Ingat, ada sekitar 278 juta orang yang harus diurus berbagai kebutuhannya di negeri ini, bukan satu atau dua orang. Berat memang, tapi ya itulah tugas dan peran pemerintah. Harus bijak dan hati-hati.

Apalagi, berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia baru-baru ini, penilaian masyarakat terhadap situasi perekonomian dan hukum di negeri ini pascapemilu makin buruk. Ini harus menjadi warning bagi pemerintah untuk berhati-hati. Mengurus keluarga saja perlu adil dan bijaksana, apalagi mengelola negara. Tidak bisa sembarangan atau seenaknya.

Kepercayaan atau amanah yang diberikan rakyat melalui pemilu lima tahun lalu tentunya harus dirawat dan dijaga. Jangan sampai kepercayaan itu dirusak dan dikhianati. Bakal runyam urusannya kalau sang pemberi amanah itu marah.



Berita Lainnya
  • asasf

    28/6/2025 19:24

    asfsafasf

  • Jangan Loloskan Calon Titipan

    02/8/2024 05:00

    PANITIA Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah kunci

  • Teladan Netralitas Jangan Omon-Omon

    01/8/2024 05:00

    Namun, seruan Menko Polhukam itu bak membuka kembali lembaran-lembaran pelanggaran yang terjadi pada masa lalu.

  • Hadirkan Keadilan untuk Dini

    31/7/2024 05:00

    VONIS bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur telah mencederai pemenuhan hak atas keadilan korban Dini Sera Afrianti beserta keluarga.

  • Jalan Akhir Tegakkan Muruah KPU

    30/7/2024 05:00

    SETELAH menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU RI sejak 4 Juli 2024, Mochammad Afifuddin resmi menjadi Ketua KPU RI definitif periode 2022-2027 mulai kemarin.

  • Negara Jangan Kalah Lawan Judol

    29/7/2024 05:00

    SEBARAN racun judi daring atau judi online (judol) kian mengerikan.

  • Rumah Sakit Penilap Duit

    27/7/2024 05:00

    MEMALUKAN, amat memalukan.

  • Pertaruhan Pemberantasan Korupsi

    26/7/2024 05:00

    HARUS tegas dikatakan bahwa tekad bangsa ini untuk memberantas korupsi berada di ambang gawat darurat.

  • Setop Legislasi Transaksional

    25/7/2024 05:00

    PERIODE Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) masa bakti 2019-2024 tinggal hitungan bulan lagi.

  • Harta, Takhta, Pilkada

    24/7/2024 05:00

    SEMAKIN dekat pada pemilihan umum, rakyat negeri ini sudah biasa melihat manuver politik yang makin menjadi. Lawan menjadi kawan, begitu pula sebaliknya.

  • Kejaksaan di Puncak Kepercayaan

    23/7/2024 05:00

    ADA pepatah populer bahwa hasil tidak akan mengkhianati usaha. Dari usaha yang keras akan dipanen hasil yang memuaskan.

  • Habis Tapera Terbitlah Asuransi

    22/7/2024 05:00

    FRASA gotong royong kembali dipakai untuk menjadi dalih dan alasan bagi negara untuk mengutip uang dari rakyat.

  • Utak-atik Anggaran Makanan Bergizi

    20/7/2024 05:00

    PROGRAM makan siang gratis merupakan janji politik pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang sedari awal membetot perhatian.

  • Wakil Menteri Muluskan Transisi

    19/7/2024 05:00

    PRESIDEN Joko Widodo melantik tiga wakil menteri sekaligus untuk membantu kerja menteri-menteri bidang ekonomi, kemarin.

  • Setop Pilih Pemimpin Korup

    18/7/2024 05:00

    PEMILIHAN kepala daerah (pilkada) akan digelar serentak pada November mendatang, dari wali kota, bupati, hingga gubernur.

  • Indonesia Darurat Rasuah

    17/7/2024 05:00

    MASYARAKAT Indonesia terpotret semakin permisif terhadap perilaku korupsi. Perbuatan lancung yang dahulu dianggap tabu itu perlahan-lahan mulai dianggap biasa dan ditoleransi