Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Alarm dari Boyolali

02/1/2024 21:00

PENGANIAYAAN relawan capres-cawapres Ganjar-Mahfud oleh oknum TNI di Boyolali menjadi alarm penting bahwa masa kampanye menjelang Pemilihan Umum 14 Februari nanti sudah mulai memanas dan sangat rawan gesekan. Peristiwa itu harus disikapi dengan serius, baik oleh pemerintah, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), maupun pemerintah lantaran bisa mencederai pelaksanaan demokrasi dan menghambat penegakan demokrasi.

Dalam peristiwa Boyolali tersebut, aksi kekerasan yang dilakukan oleh oknum anggota TNI terhadap sejumlah pendukung pasangan calon presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD itu tujuh orang jadi korban. Dua orang mengalami luka berat dan hingga kini masih dirawat di rumah sakit akibat dianiaya oknum tentara di depan markas Batalyon Infanteri Raider 408/SBH Kompi Senapan B Boyolali, Jawa Tengah.

Alih-alih menjadi pelindung bagi peserta kampanye dan pendukung capres, anggota TNI malah menjadi pelaku kekerasan terhadap pendukung Ganjar-Mahfud tersebut.
Insiden ini juga dikhawatirkan bisa memicu prasangka ketidaknetralan TNI dalam pemilu kali ini. Sebab, salah satu calon presiden yakni Prabowo Subianto merupakan pensiunan TNI.

Padahal, Presiden Joko Widodo sudah berulang kali menyerukan agar para penegak hukum, baik TNI, polisi, maupun kejaksaan untuk bersikap netral. Namun seruan itu bak gayung tak bersambut.

Sebelumnya, kampanye paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar juga kerap mendapat hambatan saat hendak menggelar acara. Sepanjang paruh kedua pada 2023, setidaknya enam kali izin acara Anies dicabut oleh pemerintah daerah setempat tanpa alasan yang masuk akal. Cara-cara seperti ini juga bisa memantik terjadinya gesekan yang membahayakan.

Memanasnya situasi juga amat mungkin terjadi bila KPU membiarkan kelalaian Panitia Pemilihan Luar Negeri Taiwan yang melakukan aksi curi star pengiriman surat suara kepada pemilih di Taipei. Di samping itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan KPU juga dinilai belum berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga independensi dari berbagai dugaan intervensi.

Berbagai sikap, perilaku, putusan, hingga pernyataan-pernyataan kedua lembaga tersebut yang berujung pada pelemahan posisi keduanya maupun penyelenggaraan pemilu, bisa saja memantik kemarahan. Karena itu, para pemangku kebijakan di bidang pemilu mesti lebih ketat dalam menjalankan prinsip netralitas dan imparsialitas.

Kegagalan dalam menjaga prinsip-prinsip dasar itu bisa berimplikasi luas, tidak sekadar legitimasi yang terus-menerus dipersoalkan, tapi juga situasi panas antarpendukunga yang hisa berujung pada gesekan di bawah yang kian menajam. Para pihak yang berkepentingan harus menjunjung tinggi azas netralitas untuk meredam gesekan publik dan situasi kampanye yang mulai panas.
Di sisi lain, para kandidat juga dituntut melakukan hal serupa. Mereka hendaknya tidak menyerukan retorika-retorika yang memanasi dan memicu polarisasi para pendukung masing-masing.

Lakukanlah kampanye secara kreatif dan menyampaikan gagasan-gagasan cemerlang untuk kemajuan bangsa ini, dengan adu gagasan serta argumentasi. Ingat, pemilu kita menjadi sorotan dunia internasional. Hasil pemilu yang legitimate, tertib, dan damai bisa menjadi modal untuk perjalanan bangsa ke depan, sekaligus menarik minat berbagai kalangan, baik pelancong maupun investor untuk berbondong-bondong ke Indonesia, menanamkan uang mereka di negeri ini, sehingga perekonomian makin menggeliat, pekerjaan mudah didapat, dan negeri ini kian bermartabat.  



Berita Lainnya
  • asasf

    28/6/2025 19:24

    asfsafasf

  • Jangan Loloskan Calon Titipan

    02/8/2024 05:00

    PANITIA Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah kunci

  • Teladan Netralitas Jangan Omon-Omon

    01/8/2024 05:00

    Namun, seruan Menko Polhukam itu bak membuka kembali lembaran-lembaran pelanggaran yang terjadi pada masa lalu.

  • Hadirkan Keadilan untuk Dini

    31/7/2024 05:00

    VONIS bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur telah mencederai pemenuhan hak atas keadilan korban Dini Sera Afrianti beserta keluarga.

  • Jalan Akhir Tegakkan Muruah KPU

    30/7/2024 05:00

    SETELAH menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU RI sejak 4 Juli 2024, Mochammad Afifuddin resmi menjadi Ketua KPU RI definitif periode 2022-2027 mulai kemarin.

  • Negara Jangan Kalah Lawan Judol

    29/7/2024 05:00

    SEBARAN racun judi daring atau judi online (judol) kian mengerikan.

  • Rumah Sakit Penilap Duit

    27/7/2024 05:00

    MEMALUKAN, amat memalukan.

  • Pertaruhan Pemberantasan Korupsi

    26/7/2024 05:00

    HARUS tegas dikatakan bahwa tekad bangsa ini untuk memberantas korupsi berada di ambang gawat darurat.

  • Setop Legislasi Transaksional

    25/7/2024 05:00

    PERIODE Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) masa bakti 2019-2024 tinggal hitungan bulan lagi.

  • Harta, Takhta, Pilkada

    24/7/2024 05:00

    SEMAKIN dekat pada pemilihan umum, rakyat negeri ini sudah biasa melihat manuver politik yang makin menjadi. Lawan menjadi kawan, begitu pula sebaliknya.

  • Kejaksaan di Puncak Kepercayaan

    23/7/2024 05:00

    ADA pepatah populer bahwa hasil tidak akan mengkhianati usaha. Dari usaha yang keras akan dipanen hasil yang memuaskan.

  • Habis Tapera Terbitlah Asuransi

    22/7/2024 05:00

    FRASA gotong royong kembali dipakai untuk menjadi dalih dan alasan bagi negara untuk mengutip uang dari rakyat.

  • Utak-atik Anggaran Makanan Bergizi

    20/7/2024 05:00

    PROGRAM makan siang gratis merupakan janji politik pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang sedari awal membetot perhatian.

  • Wakil Menteri Muluskan Transisi

    19/7/2024 05:00

    PRESIDEN Joko Widodo melantik tiga wakil menteri sekaligus untuk membantu kerja menteri-menteri bidang ekonomi, kemarin.

  • Setop Pilih Pemimpin Korup

    18/7/2024 05:00

    PEMILIHAN kepala daerah (pilkada) akan digelar serentak pada November mendatang, dari wali kota, bupati, hingga gubernur.

  • Indonesia Darurat Rasuah

    17/7/2024 05:00

    MASYARAKAT Indonesia terpotret semakin permisif terhadap perilaku korupsi. Perbuatan lancung yang dahulu dianggap tabu itu perlahan-lahan mulai dianggap biasa dan ditoleransi