Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
FIFA menunda keputusan atas permintaan Palestina agar federasi sepak bola dunia itu menghukum Israel. Keputusan tersebut diambil FIFA dalam kongres tahunan yang berlangsung di Bangkok, Thailand, Jumat (17/5).
Presiden FIFA Gianni Infantino membentuk tim hukum yang akan memberi rekomendasi terkait tuntutan agar Israel segera di-skorsing dari sepak bola internasional. Keputusan akan diumumkan pada 25 Juli mendatang.
"Mulai sekarang (FIFA) akan memberikan mandat kepada ahli hukum independen untuk menganalisis tiga permintaan (dari PFA) dan memastikan statuta FIFA diterapkan dengan cara yang benar," jata Gianni dilansir Aljazeera.
Baca juga : AFC Dukung Usulan Palestina agar FIFA Hukum Israel
Permintaan sanksi untuk Israel diinisiasi asosiasi sepak bola Palestina (PFA). Asosiasi sepak bola Israel (IFA) dinilai PFA melanggar statuta FIFA terkait perang di Gaza.
Perang tersebut tak hanya menewaskan puluhan ribu orang tapi juga berdampak bagi sepak bola. Menurut laporan, ada sekitar 180 pesepak bola di Palestina turut menjadi korban jiwa. PFA menyatakan FIFA tak boleh lagi mengacuhkan kejadian kemanusiaan di Gaza.
FIFA dinilai tak cepat tanggap dalam kasus Israel. Hal itu dilihat berbeda ketika FIFA memutuskan hukuman terhadap Rusia yang menginvasi Ukraina.
Baca juga : Selain Netanyahu, Joe Biden Juga Perlu Ditekan untuk Hentikan Serangan ke Palestina
“Saya meminta Anda (anggota FIFA) untuk berdiri di sisi yang benar. Jika tidak sekarang, kapan lagi?” kata Presiden PFA Jibril Rajoub yang berbicara di hadapan 211 asosiasi anggota FIFA.
"Rakyat Palestina, termasuk keluarga sepak bola Palestina, sedang mengalami bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya," imbuhnya.
Sementara itu, pihak IFA menyebut permintaan skorsing untuk Israel sebagai hal yang sinis.
Baca juga : Demonstrasi Mahasiswa Pro-Palestina Guncang Kampus Sciences Po di Paris
Presiden konfederasi sepak bola Asia (AFC) Sheikh Salman bin Ibrahim Al Khalifa sebelumnya menyuarakan dukungan terhadap mosi Palestina.
PFA sejatinya menyerukan pemungutan suara di kongres demi menskorsing Israel. Namun, Gianni Infantino mengatakan Dewan FIFA lah yang harus mengambil keputusan setelah meminta penilaian hukum independen.
"Karena situasi yang mendesak, Dewan Luar Biasa FIFA akan dibentuk dan (pertemuan akan) berlangsung sebelum 20 Juli untuk meninjau hasil penilaian hukum dan mengambil keputusan yang tepat. Saya percaya Anda, para Kongres, dapat mendukung proses ini," kata Gianni. (Dhk/Z-7)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menyampaikan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) akan menggelar sidang pada 15 Agustus mendatang terkait Maarten Paes.
PRESIDEN terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) Gianni Infantino di Paris.
Tim Kanada disanksi pengurangan enam poin dari Grup A Olimpiade, dan denda sebesar 200.000 Swiss Franc (Rp3,68 miliar).
Presiden AFA Claudio Tapia mengonfirmasi mereka telah mengajukan protes ke FIFA atas apa yang terjadi pada laga pertama Grup B Olimpiade 2024 itu.
Timnas Indonesia naik satu peringkat meski tidak menjalani pertandingan yang masuk dalam kalender FIFA disebabkan pergerakan peringkat selepas Euro 2024 dan Copa America.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved