Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mengklaim serangan siber atau peretasan data seperti Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) saat ini tak hanya terjadi di Indonesia saja, melainkan juga di negara lain.
"Ini juga terjadi di negara-negara lain, bukan hanya di Indonesia saja," kata Jokowi di PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power, Karawang, Jawa Barat, Rabu (3/7/2024).
Jokowi meminta agar seluruh data nasional dicadangkan atau back-up sebagai upaya mencegah hal buruk seperti peretasan terjadi di kemudian hari.
Baca juga : Keputusan Memberhentikan Menkominfo Budi Arie Setiadi adalah Hak Presiden
Namun dia tidak merinci konkret evaluasi yang diperlukan untuk memperkuat sistem siber nasional. Dia hanya menegaskan yang paling penting adalah menemukan solusi agar peristiwa yang sama tidak kembali terjadi.
"Ya sudah kita evaluasi semuanya. Yang paling penting semuanya harus dicarikan solusinya agar tidak terjadi lagi, di-backup semua data nasional kita sehingga kalau ada kejadian kita tidak terkaget-kaget," kata Jokowi.
Presiden juga merespons munculnya petisi daring yang mendesak agar Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mundur dari jabatannya sebagai buntut peretasan PDNS.
Baca juga : Pengamat Siber: Tak Tertutup Kemungkinan Ada Ordal atas Peretasan PDN
Dia katakan desakan masyarakat itu masih dievaluasi. Namun ia tak membeberkan hasil evaluasi terhadap Menkominfo yang juga Ketua Umum Projo tersebut.
"Semuanya sudah dievaluasi," kata Jokowi. (Try)
Sebelumnya, PDNS 2 di Surabaya mengalami gangguan sejak 20 Juni. Imbasnya beberapa layanan publik lumpuh. PDNS diretas dengan memanfaatkan ransomware brain cipher.
Baca juga : BSSN Sudah Tahu akan Ada Serangan Ransomware Sejak 2023, Komisi I: Kayak Mama Lauren
Menurut BSSN pintu pembobolannya dari upaya penonaktifan Windows Defender. Korban peretasan adalah 282 kementerian lembaga dan pemerintah daerah pengguna PDNS 2.
Sebanyak 44 di antaranya dalam proses pemulihan segera karena punya backup. Sementara, 238 instansi lainnya masih dalam proses pemantauan.
Hacker juga meminta tebusan US$8 juta atau setara Rp131 miliar kepada pemerintah jika ingin data yang ada pada PDNS 2 Surabaya dikembalikan.
Sampai saat ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab di balik serangan tersebut. Di sisi lain, BSSN juga mengaku belum bisa mendeteksi hacker yang menyasar PDNS.
(Z-9)
Berkat sumbangannya pada Pembangunan Nasional tersebut, Presiden Jokowi dianugerahi penghargaan sebagai Bapak Konstruksi Indonesia. Presiden mengatakan sejak awal kepemimpinannya
Menpora Dito menyampaikan sejak awal 2023 ada 22 stadion yang direvitalisasi oleh pemerintah pusat yang kapasitasnya diatas 25.000 penonton.
Mensesneg Pratikno mengungkapkan alasan Keputusan Presiden (Keppres) tentang pemindahan ibu kota negara ke IKN karena mempertimbangkan pelantikan Presiden terpilih Prabowo.
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin membenarkan sosok pengendali bisnis judi online di Indonesia dengan inisial T dibahas dalam sidang kabinet.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengungkapkan alasan diajaknya para pemengaruh (influencer) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebagai salah satu bentuk sosialisasi ke masyarakat.
Microsoft mengumumkan pemadaman global yang mempengaruhi produk seperti Outlook dan Minecraft telah diatasi setelah hampir 10 jam.
Mengingat peningkatan signifikan dalam kasus pelanggaran keamanan siber dan kebocoran data, kesadaran terhadap perlindungan data pribadi menjadi sangat penting.
Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mempertanyakan nasib data pribadi sejak PDNS 2 Surabaya terkena serangan siber.
CrowdStrike mengeklaim telah mengidentifikasi masalah dan sedang melakukan perbaikan.
Anggota Komisi I DPR RI Sukamta mempertanyakan kelanjutan kinerja pemerintah dalam mengatasi serangan siber pada PDNS 2 yang sudah empat pekan berlalu.
PEMERINTAH sudah saatnya memiliki pertahanan siber yang dikelola oleh sumber daya manusia yang mumpuni. Pernyataan ini disampaikan anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved