Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
HUTAN Wanagama Universitas Gadjah Mada (UGM) di Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terbakar pada Senin (9/10). Kebakaran itu terjadi beberapa jam dan sebelum akhirnya bisa dipadamkan.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul, Sumadi mengatakan api berkobar sekitar 2 jam. Ia memperkirakan api diketahui pukul 16.15 WIB dan baru bisa dipadamkan sekitar pukul 18.00 WIB.
"Hampir dua jam api baru bisa dipadamkan tim, termasuk dengan pemadam kebakaran," kata Sumadi dihubungi, Selasa (10/10).
Baca juga: Pemkab Muba Sisir Lokasi Karhutla, Akui Kesulitan Air dan Akses
Sumadi mengatakan api yang sempat padam tanpa diduga kembali membakar dedaunan dan batang pohon yang kering. Api, kata dia, kemudian merusak usaha ternak lebah warga di Petak 14 hutan Wanagama UGM tersebut.
Kobaran api kian membesar karena kondisi lingkungan yang sangat kering di musim kemarau. Menurut Sumadi, hal itu membuat tim kebakaran sempat kewalahan menjinakkan api.
"Jadi setelah jam 18.00 WIB itu kebakaran lagi, baru bisa padam pukul 20.30 WIB," ujarnya.
Baca juga: Karhutla Masih Berpotensi Terjadi di Tiga Provinsi
Sumadi mengaku belum ada hal pasti penyebab kebakaran di Hutan Wanagama UGM itu. Hal itu juga termasuk luasan terbakar hingga berapa batang pohon terbakaran.
Hutan Wanagama terdiri dari 8 petak, yakni petak 5, 6, 7, 13, 14, 16, 17, dan 18. Di Petak 14 terdapat peternakan lebah yang terbakar itu.
Salah seorang warga pemilik usaha peternak lebah di Hutan Wanagama UGM, Suramto, mengatakan puluhan kotak rumah lebah hangus terbakar. Ia memperkirakan kerugiannya sekitar Rp5 juta hingga Rp6 juta.
"Di sana ada puluhan petani punya kotak lebah, ya terbakar semua," ujar Suramto. (Medcom/Z-6)
BADAN Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkolaborasi dengan SMK Peternakan Lembah Hijau secara resmi meluncurkan Program Balai Ternak Kelompok Lembah Hijau Farm di Desa Tambakboyo
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman berhasil menarik minat Vietnam untuk berinvestasi di sektor peternakan sapi perah di Indonesia.
PEMERINTAH berkomitmen menjaga ketersediaan pangan asal ternak sebagai sumber protein hewani tinggi bagi masyarakat. Daging dan telur ayam merupakan komoditas utama peternakan
KEMENTERIAN Pertanian melalui Ditjen PKH menyambut semua delegasi, peserta pameran, dan pengunjung di acara teknologi peternakan terbesar dan terlengkap di Indonesia
Kegiatan ini dirancang sebagai wadah untuk mengintegrasikan beragam peluang dan informasi terkini dari berbagai sektor dan stakeholders.
Kemitraan dan kolaborasi adalah keniscayaan yang harus kita dukung bersama agar kualitas pendidikan vokasi terus meningkat.
Pembuatan sekat bakar penting dilakukan guna meminimalisir terjadinya kebakaran. Dengan adanya sekat bakar, saat terjadi kebakaran api tidak akan menjalar ke areal yang lebih luas.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meminta sejumlah wilayah untuk mewaspadai potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Juli, Agustus, hingga September 2024 mendatang.
BNPB meminta pemerintah daerah dan masyarakat mengantisipasi kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah pegunungan dan tempat pemrosesan akhir (TPA).
BELASAN titik panas atau hotspot, yang diduga kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terdeteksi satelit berada di Provinsi Bangka Belitung (Babel).
Kebakaran hutan besar yang cepat merambat telah menghancurkan hingga setengah dari kota bersejarah Jasper di Kanada.
INDONESIA merupakan negara yang dikepung dengan berbagai potensi bencana alam, mulai dari bencana hidrometeorologi hingga meteorologi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved