Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KOMUNITAS Nelayan Pesisir (KNP) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar kegiatan edukasi terhadap nelayan di Desa Laikang, Kecamatan Laikang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Edukasi tersebut dalam rangka membantu meningkatkan perekonomian bagi nelayan melalui budi daya rumput laut. Diharapkan kegiatan ini bisa memberikan dampak positif bagi para nelayan di Desa Laikang.
Koordinator Wilayah (Korwil) KNP Sulawesi Selatan, Indra Gunawan menjelaskan kegiatan ini dalam rangka memberikan edukasi tentang peningkatan perekonomian kepada warga Desa Laikang yang kebanyakan berprofesi sebagai nelayan.
Baca juga : Kowarteg Beri Keteranpilan Mengolah Limbah Bungkus Kopi untuk Ibu-Ibu di Tanjung Priok
“Kami ingin memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai masalah bagaimana peningkatan perekonomian nelayan melalui tata kelola lokal pengelolaan budi daya rumput laut,” kata Indra seusai kegiatan, Sabtu (12/8/2023).
Indra menjelaskan kegiatan edukasi yang dilakukan oleh KNP Sulsel diawali dengan mendengarkan keluhan-keluhan para nelayan terlebih dahulu. Baru kemudian pihaknya masuk ke fase memberikan solusi.
Baca juga : Komunitas Nelayan Pesisir Rangkul Pelaut Ogan Ilir Jaga Populasi Ikan Air Tawar
Dengan harapan, kata Indra, edukasi yang telah diberikan KNP Sulsel bisa bermanfaat sehingga kendala-kendala bisa terselesaikan dengan baik.
“Jadi, edukasi dimulai dengan mendengarkan keluhan-keluhan yang ada di masyarakat. Dan kami masuk ke fase memberikan saran dan bagaimana kami bisa bergerak bersama ke depannya,” ujar Indra.
Tak sekadar menyelesaikan kendala yang selama ini dialami oleh para nelayan di Desa Laikang, Indra juga menginginkan edukasi dari KNP Sulsel bisa memberikan dampak berupa tumbuhnya perekonomian mereka melalui budi daya rumput laut.
“Harapan dari komunitas nelayan yang ada di Desa Leikang ini perekonomiannya dapat meningkat melalui budi daya rumput laut,” tegas Indra.
Lebih lanjut, Indra mengatakan kegiatan edukasi yang diselenggarakan oleh KNP Sulsel mendapatkan respons baik dari warga Desa Laikang. Di mana mereka sangat aktif untuk mendengarkan materi edukasi ataupun berdiskusi dengan pihak KNP Sulsel.
“Kami lihat tadi peserta sangat berantusias mengikuti kegiatan,” ungkap Indra.
Sementara itu, salah seorang nelayan di Desa Laikang, Ansar Basri (28) menyampaikan bilamana warga sangat menyambut riang dengan kegiatan yang dilakukan oleh KNP Sulsel.
“Jadi, kami selaku masyarakat Desa Laikang sangat menyambut dengan riang gembira dengan Komunitas Nelayan Pesisir ini,” tutur Ansar.
“Karena datang dengan membawa macam ilmu bagi kami masyarakat, semoga ada sentuhan-sentuhan teknologi untuk dapat meningkat produktifitas nelayan di sini,” imbuh Ansar.
Tak hanya sekadar memberikan edukasi, Komunintas Nelayan Pesisir Sulsel turut memberikan bantuan kepada nelayan di Desa Laikang berupa tali rol untuk membudidayakan rumput laut. (Z-5)
Masih banyak nelayan yang terkendala, dalam hal mendapatkan BBM bersubsidi.
Taiwan dan Tiongkok mencapai kesepakatan mengenai tanggapan terhadap kematian dua nelayan Tiongkok setelah pengejaran oleh penjaga pantai Taiwan.
Untuk mewujudkan program strategis, seluruh pengurus HNSI agar bergandengan tangan dengan pemerintah daerah.
PENCARIAN terhadap enam anak buah kapal (ABK) KM Soneta yang tenggelam di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, berlangsung hingga Sabtu (13/7) sore.
KAPAL nelayan KM Soneta asal Rembang dengan dengan 16 awak buah kapal (ABK) mengalami kecelakaan dan tenggelam di perairan Karimunjawa Jepara, Jawa Tengah.
KAPAL nelayan asal Kabupaten Rembang, KM Soneta, yang mengangkut 16 anak buah kapal (ABK) di Perairan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, tenggelam.
Pj) Bupati Takalar Setiawan Aswad terus mendorong upaya resonansi teknologi Pertanian Cerdas Iklim atau Climate Smart Agriculture (CSA) di Takalar maupun Provinsi Sulawesi Selatan.
KETUA Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan pihaknya telah melakukan penelusuran terkait video Sekda Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Muhammad Hasbi yang sempat viral
Sekda Takalar, Hasbi, diduga mengkampanyekan anak Presiden Joko Widodo dalam sebuah kegiatan Rembuk Guru yang digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Takalar pada 10 Januari 2024.
Para petani memilih budi daya padi ramah lingkungan dengan pupuk organik melalui pemupukan berimbang, pestisida nabati dipadu pengairan AWD dan sistem tanam jajar.
Langkah petani CSA Takalar sejalan arahan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo bahwa menjaga lingkungan juga sangat penting dilakukan dalam aktivitas pertanian.
petani di Takalar harus bisa sebarkan teknologi pertanian berwawasan iklim di luar demplot agar bisda berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved