Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
WALAU memiliki 9 kursi di DPRD Gunungkidul, Partai NasDem Gunung Kidul menyampaikan terbuka untuk berkoalosi dengan partai lain di Pilkada Gunung Kidul. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPD Nasdem Gunung Kidul, Suparja kepada mediaindonesia.com, di Gedung DPRD DIY, Selasa (30/6).
Suparja menyampaikan, pihaknya tengah mencari wakil bupati. Untuk posisi Bupati, NasDem sudah mempunyai calon yang akan diusung, yaitu Wahyu Purwanto. Pria kelahiran 21 November 1961 (58 tahun) tersebut pernah lama menjadi dosen di UGM. Dengan perolehan 9 kursi DPRD di Kabupaten Gunung Kidul dari total 45 kursi di DPRD Kabupaten Gunung Kidul, Nasdem seharusnya bisa mengusung paslon Bupati dan Wakil Bupati Gunung Kidul sendiri.
"NasDem merasa perlu dengan sahabat-sahabat partai lain berkoalisi untuk bersama-sama membangun Gunung Kidul yang kita cintai ini," kata Suparja.
Suparja menyampaikan, membangun Gunung Kidul tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, tetapi harus dilakukan secara bersama-sama. Jika pembangunan dilakukan bersama-sama, Suparja meyakini Gunung Kidul akan terus semakin baik. Ia brharap, pihaknya bersama partai koalisi dapat menemukan sosok wakil bupati yang tepat. Kriteria wakil bupati yang dicari adalah tokoh Gunung Kidul yang dikehendaki oleh masyarakat Gunung Kidul.
"Ia harus paham dan peduli dengan Gunung Kidul," kata dia.
Dengan demikian, perolehan suara paslon yang diusung Nasdem bersama partai koalisi dapat semakin tinggi. Sementara itu, Ketua KPU Provinsi DIY, Hamdan Kurniawan menyampaikan tahapan pelaksanaan Pilkada serentak 2020 terus berjalan. Ada tiga kabupaten di DIY yang akan menggelar Pilkada serentak pada 9 Desember 2020.
baca juga: KPU Ngada Mulai Verifikasi Faktual Paslon Perseorangan
Anggaran dari pusat dalam bentuk Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) sudah diterima tiga kabupaten di DIY yang akan melaksanakan Pilkada serentak. Masing-masing menerima sekitar Rp3 Miliar.
"Pengiriman anggaran akan dibagi dalam tiga termin," pungkas Hamdan.
Selain itu, anggaran pelaksanaan Pilkada juga akan dipenuhi dari APBD. Total TPS untuk Pilkada di 3 Kabupaten di DIY berjumlah 6.253, dengan rincian 2.205 TPS di Bantul, 1.907 TPS di Gunungkidul, dan 2.141 di Sleman. Total pemilih di tiga kabupaten diperkirakan berjumlah 2,1 juta, dengan rincian 722.098 di Bantul, 607.765 di Gunungkidul, dan 831.069 di Sleman. (OL-3)
DPW NasDem Sulsesl ajak masyarakat SIgi menangkan AHmad Ali - Abdul Karim
KIM plus digunakan karena NasDem, PKB, dan PKS belum resmi bergabung dalam koalisi pendukung Prabowo-Gibran sehingga masih ditambah embel-embel plus.
Anggota Fraksi NasDem DPRD Jakarta periode 2019-2024, M. Hariadi Anwar meninggal dunia di RS Medistra, Jakarta, Kamis (1/8) sore.
PENETAPAN hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu (28/7)
Partai NasDem resmi mengusung Sekretaris Pribadi (Sespri) Iriana Jokowi yakni Sendi Fardiansyah maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor.
NasDem gandeng OJK dan universitas perangi judol dan pinjol di lingkungan kampuas
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yalimo, Papua sebagai penyelenggara pemilu dituding telah melakukan pelanggaran etik.
PAGUYUBAN Nusantara Yalimo Bangkit meminta MK untuk tidak mematikan suara rakyat Yalimo, dengan putusan yang semestinya
DEWAN Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memberhentikan dua anggota KPU Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) dari jabatannya.
Pilkada Serentak 2020 di 270 daerah tercatat sukses, meski dalam kondisi pandemi COVID-19. Pengalaman itu menjadi rujukan untuk penyelenggaraan berbasis manajemen risiko Pemilu 2024.
Ppartai politik juga harus ambil bagian dalam mendinginkan suasana dan mengajak pendukungnya untuk bisa menerima putusan MK.
Al Haris-Abdullah Sani menjadi pemenang PSU Pilkada Jambi dengan perolehan 600.733 suara. Mereka bakal bertugas untuk periode 2021-2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved