Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Jepang memanggil duta besar Korea Selatan untuk memprotes pembayaran kompensasi sebuah perusahaan Jepang yang terkait dengan isu tenaga kerja zaman perang.
Negara-negara tersebut telah lama terlibat dalam sengketa pahit mengenai penggunaan tenaga kerja paksa oleh Jepang selama pendudukan di Semenanjung Korea sebelum dan selama Perang Dunia II.
Meskipun demikian, hubungan keduanya telah membaik di bawah kepemimpinan Presiden Korea Yoon Suk Yeol, yang tahun lalu mengumumkan rencana untuk mengkompensasi korban tanpa keterlibatan langsung dari Jepang.
Baca juga : Korsel, Jepang, dan AS Perkuat Hubungan Keamanan di Tengah Ancaman Korut
Keluarga korban Korea Selatan yang memenangkan kasus tenaga kerja zaman perang melawan pembuat kapal Jepang, Hitachi Zosen, pada Desember, menerima uang dari perusahaan tersebut minggu ini.
Uang tersebut diambil dari deposit yang diberikan perusahaan kepada pengadilan di Seoul, setelah pengadilan tertinggi Korea Selatan pada Desember memerintahkan Hitachi Zosen membayar kompensasi sebesar 50 juta won Korea Selatan (US$37.500) kepada korban.
Pembayaran tidak langsung ini - yang pertama kali terjadi - menuai kecaman dari Jepang, yang berpendapat sengketa tenaga kerja paksa sudah diselesaikan dalam perjanjian tahun 1965.
Baca juga : Lagi, Korea Utara Tembakan Dua Rudal
Wakil menteri luar negeri Jepang pada hari Rabu "memanggil Duta Besar Korea Selatan Yun Duk Min dan menyampaikan protes keras," kata juru bicara pemerintah, Yoshimasa Hayashi, kepada wartawan.
Pemulihan pembayaran "memberikan kerugian yang tidak adil kepada perusahaan Jepang berdasarkan putusan yang jelas melanggar" perjanjian 1965, ujar Hayashi.
Sebanyak 780.000 orang Korea direkrut menjadi pekerja paksa selama zaman perang oleh Jepang, menurut data dari Seoul, tanpa termasuk perempuan yang dipaksa menjadi budak seks oleh pasukan Jepang.
Baca juga : Korea Janjikan Kompensasi Korban Kerja Paksa Perang Jepang
Jepang berpendapat perjanjian 1965, yang mencakup paket reparasi sekitar US$800 juta dalam bentuk hibah dan pinjaman murah, telah menghapus hak korban untuk mengajukan gugatan.
Langkah-langkah yang kurang populer di dalam negeri oleh Yoon untuk mengubur belenggu sejarah sebagian merupakan upaya untuk menghadapi ancaman militer yang meningkat dari Korea Utara bersama-sama dengan Jepang.
Dalam pertemuan di sela-sela KTT G20 di Rio de Janeiro pada Rabu, Menteri Luar Negeri Jepang Yoko Kamikawa dan rekan sejawatnya dari Korea Selatan, Cho Tae Yul, menekankan kerja sama yang berlanjut terkait Pyongyang.
Baca juga : Mahasiswa UI asal Jepang dan Korsel Beri Motivasi Anak-Anak Bukit Duri
"Menteri kedua saling bertukar pandangan mengenai Korea Utara, yang terus melakukan tindakan provokatif, dan sepakat untuk terus bekerja sama," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Jepang yang diposting di platform X, sebelumnya Twitter.
Namun, Kamikawa juga "menyatakan penyesalan yang sangat mendalam mengenai kasus Hitachi Zosen, karena memberikan kerugian dan biaya yang tidak adil pada perusahaan tersebut," demikian pernyataan itu.
Selama setahun terakhir, Yoon dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida telah melanjutkan pembicaraan tingkat tinggi secara teratur, dengan Yoon di Tokyo pada April dan Kishida melakukan kunjungan ke Seoul pada Mei.
Dihubungi oleh AFP, juru bicara Hitachi Zosen mengatakan posisi perusahaan mengenai masalah ini tetap tidak berubah.
"Putusan pengadilan pada Desember pengadilan tertinggi Korea Selatan sangat disesalkan karena bertentangan dengan perjanjian 1965, dan dengan pandangan pemerintah Jepang dan perusahaan ini," ujar Zosen. (AFP/Z-3)
Ini adalah pertama kalinya Korut berada di podium Olimpiade sejak 2016, lantaran mereka tidak mengirimkan atlet ke Olimpiade Tokyo pada 2021 karena pandemi covid-19.
Aktor Ahn Hyo Seop melalui postingan pada akun Instagram pribadinya @imhyoseop membagikan momen ia berada di Jakarta.
Grup boyband asal Korea Selatan, Stray Kids, kembali mencetak prestasi gemilang dengan berhasil masuk ke dalam Billboard 200.
KOREA Selatan memiliki persoalan pada negara yang cukup serius yaitu mengenai jumlah populasi warganya. Jumlah penduduk Korsel mengalami penyusutan tajam akibat menurunnya angka kelahiran
Perusahan multinasional maupun nasional di Korsel terapkan budaya kerja yang cepat
Kesalahan tersebut terjadi saat delegasi Korea Selatan diperkenalkan sebagai berasal dari Korea Utara dalam siaran langsung upacara yang berlangsung di Sungai Seine.
Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, menegaskan komitmen Kemnaker untuk mendukung dan mengembangkan program pemagangan antara Indonesia dan Jepang.
PEMERINTAH berupaya untuk menarik investasi masuk ke sektor padat karya untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja di dalam negeri.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyatakan bahwa kondisi ketenagakerjaan di Indonesia pada tahun 2024 terus mengalami perbaikan.
AIBP Conference and Exhibition akan membahas tantangan dan peluang teknologi utama di Indonesia.
PEMERINTAH berkomitmen menjaga ketersediaan pangan asal ternak sebagai sumber protein hewani tinggi bagi masyarakat. Daging dan telur ayam merupakan komoditas utama peternakan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved