Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DOKTER dari Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PB Pabdi) Sukamto Koesnoe mengatakan idealnya orang-orang yang akan bepergian mendapatkan vaksin sesuai kebutuhan dua pekan sebelum keberangkatan agar antibodi terbentuk optimal.
"Antibodi itu akan terbentuk sempurna pada semua populasi yang divaksin itu kira-kira 28 hari. Pada orang-orang yang daya tahan tubuhnya baik itu bisa lebih cepat yaitu dua minggu," kata Sukamto, yang menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas Imunisasi Dewasa PB Papdi itu, dikutip Selasa (30/5).
Vaksin sesuai kebutuhan ini maksudnya berdasarkan berbagai pertimbangan seperti situasi epidemiologi di negara atau wilayah yang akan didatangi, riwayat vaksinasi, moda dan durasi perjalanan, usia dan status kesehatan dan persyaratan khusus negara.
Baca juga: Kirim Vaksin Ke Nigeria, Bentuk Soft Diplomasi RI
Sukamto menyarankan sebaiknya orang-orang merencanakan jenis vaksin sesuai kebutuhan saat berniat bepergian. Vaksin yang umumnya berhubungan dengan perjalanan antara lain tifoid, hepatitis A, hepatitis B, measles atau campak, meningococcal atau meningitis, polio, Japanese encephalitis atau ensefalitis Jepang, yelllow fever untuk mencegah demam kuning, dan rabies.
"Misalnya ke India, Vietnam wisata kuliner, itu tifoid, hepatitis A masih banyak. Jangan sampai kita dirawat, apalagi bila fasilitas
kesehatannya tidak memadai dan lainnya," kata Sukamto.
Khusus untuk vaksin meningitis, saat ini, sebatas anjuran bagi mereka yang akan menjalankan ibadah umroh dan dan wajib bagi calon haji, bisa didapatkan setidaknya 10 hari sebelum keberangkatan menuju Tanah Suci.
Baca juga: Ini Jenis Vaksin yang Perlu Didapatkan Sebelum ke Luar Negeri
Dulu, mereka yang baru mendapatkan vaksin meningitis pada hari keberangkatan biasanya diberikan antibiotik supaya tidak terkena meningitis sampai vaksin bekerja.
Tetapi, akhir-akhir ini, profilaksis tidak dianjurkan lagi karena munculnya resistensi terhadap antibiotik. Belum lagi tidak ada
jaminan keamanan pada mereka yang minum antibiotik dia dapat terhindar dari meningitis.
Kemudian, setiap jenis vaksin memiliki jangka waktu yang berbeda-beda dalam memberikan perlindungan sehingga penting bagi masyarakat untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui jadwal vaksinasi yang tepat.
Selain itu, beberapa negara mensyaratkan sertifikat vaksinasi tertentu sebagai persyaratan masuk. Oleh karena itu, sebaiknya, orang-orang memeriksa persyaratan vaksinasi sebelum melakukan perjalanan internasional. (Ant/Z-1)
Pemberian vaksin HPV pada laki-laki ternyata membantu menurunkan angka kejadian kanker serviks, dengan perempuan terlindungi oleh manfaat vaksin ketika berhubungan seksual.
Pemberian vaksin HPV untuk laki-laki tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan pria, tetapi juga berpotensi melindungi pasangan wanita dari risiko kanker serviks.
Pengobatan yang diberikan dokter kepada pasien DBD adalah untuk mengatasi gejala, seperti pemberian cairan infus, atau pemberian penghilang nyeri (pain killer).
Kelompok usia lebih lanjut memiliki kekebalan tubuh yang berbeda dengan usia dewasa muda sehingga memungkinkan tingginya risiko terkena penyakit.
Sifat vaksin cacar api itu berbeda dengan vaksin yang menggunakan virus hidup yang sudah dilemahkan.
DIREKTUR Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Prima Yosephine menjelaskan menciptakan kekebalan kelompok bebas polio
Rabies berbeda dari banyak infeksi lain, sebab menurut WHO perkembangan penyakit klinis rabies dapat dicegah melalui imunisasi tepat waktu bahkan setelah terpapar agen penular.
Para profesor kesehatan masyarakat Israel menyatakan gencatan senjata adalah satu-satunya cara untuk melindungi bayi di Gaza dan Israel dari epidemi polio.
Kombinasi vaksinasi pada usia muda dan deteksi dini rutin pada wanita yang sudah berhubungan seks akan mampu menurunkan kejadian kanker serviks.
Vaksin polio tidak memiliki laporan KIPI atau kejadian setelah imunisasi serius.
Kemenkes RI menerbitkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/A/3717/2024 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Meningitis Bagi Jamaah Haji dan Umrah.
Baru 144 Pemda yang telah mengeluarkan Instruksi Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio serta Surat Keputusan (SK) untuk Tim/Satgas/Pokja PIN Polio.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved