Banyak Lansia, Wapres Minta Petugas Haji Utamakan Jemaah

WAKIL Presiden Ma’ruf Amin meminta petugas haji di Arab Saudi bisa lebih fokus untuk melayani jemaah haji asal Indonesia. Pasalnya jumlah jemaah haji Indonesia tahun ini dari kalangan lansia tergolong tinggi.

“Karena banyak yang lansia, petugas haji harus sungguh-sunguh melayani,” katanya usai memimpin Rapat Pleno tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE) di Istana Wapres, Jakarta, Rabu.

Ma’ruf berharap para petugas haji tidak hanya sibuk mengurusi dirinya sendiri ketika berada di Tanah Suci. “Jangan mestinya melayani jamaah tapi dia ngurusin dirinya sendiri untuk berhaji. Nah itu tidak boleh,” tegasnya.

Terkait dengan tambahan kuota haji asal Indonesia tahun ini, Ma’ruf menyebutkan, pemerintah saat tengah menyiapkan tambahan subsidinya. “Karena itu untuk tahun depan harus dipersiapkan dengan baik,” pungkasnya.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah mencanangkan 2023 sebagai tahun haji ramah lansia. Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan menerjunkan 1.234 petugas haji nonkloter dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.

Jumlah jemaah lansia tercatat sebanyak 66.943 orang atau sepertiga dari total 221 ribu jemaah yang akan diberangkatkan.

Dari jumlah tersebut, kelompok usia 65-74 tahun tercatat mendominasi sebanyak 45.796 atau mencakup 68,4%. Kelompok usia 75-84 tahun 12.912 jemaah (19,3%), 85-94 tahun 7.680 jemaah (11,5%), dan 95 tahun ke atas sebanyak 555 jemaah (0,8%). (Ndy/Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Zubaedah Hanum