Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SUTRADARA Fajar Bustomi mengatakan film Korea My Sassy Girl (2001) merupakan film yang sangat dekat dengannya. Hal itu membuatnya begitu bersemangat dalam menggarap film remake versi Indonesia dengan judul sama tersebut.
"Versi Korea My Sassy Girl adalah salah satu film favorit saya. Waktu saya sekolah film di IKJ, kami membedah film My Sassy Girl dan dari sana terlahir banyak diskusi. Tidak menyangka bahwa 20 tahun kemudian saya bisa membuat remake dengan Falcon Pictures. Ini adalah anugerah yang luar biasa," papar Fajar dalam jumpa pers My Sassy Girl di Jakarta, dikutip Senin (20/6).
Sutradara film Dilan 1990 (2018) itu menambahkan, kecintaannya akan versi aslinya, 21 tahun silam itu, membuatnya tertarik menambahkan tafsiran dan unsur kedekatan lebih lanjut kepada penonton.
Baca juga: Jefri Nichol Puji Akting Tiara Andini di My Sassy Girl
"Ini seperti membuat film versi sudut pandang dan tafsiran saya. Saya ingin buat My Sassy Girl yang Indonesia banget. Itu niatnya. Ada beberapa adegan yang sama (dengan versi asli) karena itu bagus dan harus dipertahankan," papar dia.
Lebih lanjut, Fajar mengatakan dirinya bangga dapat menyelesaikan film ini dengan dukungan para pembuat dan pemain film yang terlibat.
"Semoga film ini sukses dan bisa menjadi kebanggaan tersendiri, remake film Korea dengan gaya Indonesia di dalamnya. Saya suka sekali dengan musik, skenario, gambar, dan teman-teman luar biasa yang bergabung. Semoga penonton bisa merasakan kebahagiaan seperti saya ketika menyaksikan film ini," ujar sutradara film Buya Hamka tersebut.
Fajar kemudian bicara mengenai kedua pemain utama, Jefri Nichol dan Tiara Andini. Menurut dia, keduanya merupakan dua orang yang dipertemukan oleh semesta.
"Mereka seperti sudah dipertemukan saja dengan semesta. Selain itu, dua karakter ini begitu berbeda satu sama lain, namun saling suka. Itu menarik untuk diulik bagaimana perjalanan mereka," kata dia.
My Sassy Girl bercerita soal Gian (Jefri Nichol) yang seharusnya pergi ke rumah sang tante, yang ingin menjodohkan Gian dengan mantan kekasih almarhum anaknya.
Namun, sejak berada di stasiun, hingga berada di moda raya terpadu, Gian terjebak dalam situasi yang mengharuskannya mengurus gadis mabuk bernama Sissy (Tiara Andini), dengan membawanya ke hotel.
Terjadi kesalahpahaman antara Gian dan Sissy, tetapi justru hal tersebutlah yang membawa mereka menuju pertemuan demi pertemuan selanjutnya.
Pertemuan itu membentuk sebuah kebersamaan, dengan Gian menemukan dirinya tidak bisa dan tidak mau menjauh dari Sissy, meskipun Sissy sering kali merundungnya.
Sissy, yang mempunyai sisi muram sebagai akibat dari masa lalunya, dapat menemukan kebahagiaan setiap kali sedang bersama Gian.
My Sassy Girl akan tayang di bioskop Indonesia mulai 23 Juni 2022. (Ant/OL-1)
Ddaya tarik terbesar bagi para selebritas Hollywood adalah cabang olahraga senam artistik.
Snoop Dogg akan membawa obor Olimpiade melalui jalan Saint-Denis di utara Paris, tempat Stadion Olimpiade Stade de France pada Jumat (26/7).
Beberapa selebriti Indonesia harus berhadapan dengan hukum atas berbagai kasus, mulai dari korupsi hingga narkoba dan KDRT.
Adele, penyanyi terkenal asal Inggris, akan mengambil istirahat panjang dari dunia musik setelah menyelesaikan residensi 10 hari di Muenchen.
SEAN “Diddy” Combs telah kehilangan gelar kehormatan dari Universitas Howard imbas dari kasus kekerasan terhadap mantan pacarnya, Cassie.
Secara garis keturunan, Kelly Osbourne harus mewaspadai kanker. Pasalnya, sang ibu, Sharon Osbourne, diketahui didiagnosa kanker pada era 2000-an.
Hanung Bramantyo menjelaskan tema cerita dari film Gowok Kamasutra Jawa mengambil referensi dari salah satu naskah dalam kesusastraan Jawa berjudul Serat Centhini.
Jose Purnomo adalah seorang sutradara yang sudah menghasilkan film-film hits seperti Jailangkung, Pulau Hantu, Rumah Kentang, Alas Pati, dan masih banyak lagi.
Sakaratul Maut mengisahkan kehidupan Pak Wiryo dan Bu Wiryo, pasangan suami istri terhormat di Desa Umbul Krida.
Iwan juga mengatakan sewaktu syuting di Hipodrom Konstantinopel, mereka didatangi pihak keamanan lalu dicecar dengan berbagai pertanyaan terkait tujuan mereka.
Menghadirkan pocong di dalam film Possession: Kerasukan, dalam sesi tanya jawab banyak sekali pertanyaan dari para penonton mengenai hantu khas Indonesia itu.
Serial ini akan tayang serentak di sekitar 190 negara. Selain sutradara, dalam serial ini skenario juga bukan saja ditulis oleh Joko, melainkan dengan beberapa tim penulis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved