Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
POLITISI Golkar Ridwan Kamil dan Partai NasDem Ahmad Sahroni menjadi viral di sosial media beberapa waktu belakangan. Kedua politisi tersebut muncul karena diisukan menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024 nanti.
Bukan hanya RK dan Sahroni, nama Ahmad Zaki Iskandar yang satu partai dengan RK juga berencana menjadi orang nomor satu di Jakarta.
Pengamat Politik Citra Institute, Yusak Farhan menilai meskipun baru 3 nama dari dua partai politik yang sudah muncul ke publik, Pilkada 2024 sangat bergantung hasil Pilpres dan Pileg.
Baca juga : Soal Baliho, RK dan Sahroni Kompak 'Menyala Abangku'
"3 besar parpol yang punya kursi teratas paling engga ada PDI, PKS dan Gerindra kemudian disusul Golkar. Empat partai itulah yang kemungkinan menjadi poros utamanya. Saya kira prediksinya tetap ya sekitar 3 pasang calon yang akan bertarung nanti," ujarnya kepada awak media, Senin (26/2).
Tidak hanya itu, Yusak juga mengatakan pertarungan di Pilgub DKI akan kompetitif. Hal itu tergantung siapa saja lawan dari nama-nama bacagub yang sekarang tengah ramai di masyarakat.
"Khusus DKI jakarta ya tergantung nanti lawannya siapa, kalau lawannya dapat yang seimbang katakanlah pak Anies maju lagi ataupun misalnya PDIP mengusung bu Risma, tentu pertarungan akan sangat kompetitif sekali ya," jelasnya.
Baca juga : Angka Partisipasi Pemilu 2019 di DKI Meningkat dari Pilkada 2017
Dirinya juga mengomentari dua kader partai Golkar yang sudah menampakkan diri di publik sebagai bacagub DKI 2024. Ia mengatakan, meskipun popularitas RK lebih besar diatas Zaki, namun Ahmad Zaki yang saat ini menjadi ketua DPD Golkar Jakarta memiliki kendali struktur kepartaian.
"Tapi pada akhirnya partai Golkar saya kira tidak bisa mengabaikan faktor popularitas dan faktor elektabilitas," jelasnya.
"Jadi medan pertempuran elektoralnya lebih ditentukan oleh sejauh mana citra kandidat itu bisa menarik pemilih, bukan mesin struktur partai partai pendukungnya," pungkasnya. (Z-8)
PANITIA Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah kunci
Ketua DPD Perindo Palu, Andono Wibisono mengatakan, penyerahan B.1-KWK dilakukan DPP dalam forum Mukernas.
Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei terkait peta elektoral Pilkada Kabupaten Lombok Timur 2024. Elektabilitas M. Syamsul Luthfi menempati urutan tertinggi.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut bahwa bakal ada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
KETUA Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa hanya ada dua pasangan calon (paslon) yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024.
PAKAR politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Ridho Al Hamdi mengatakan pelanggaran netralitas dalam pemilihan pemimpin sulit untuk dihilangkan.
Diselenggarakan dengan tema 'Sinergi Memperkuat Ekonomi dan Keuangan Digital serta Inklusif untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan', sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah
Aktor Ahn Hyo Seop melalui postingan pada akun Instagram pribadinya @imhyoseop membagikan momen ia berada di Jakarta.
Masalah utama pada polusi di Jakarta ialah sektor transportasi. Dalam studi yang tengah dilakukan, memperbaiki emisi dari kendaraan berat seperti truk dan mengkonversi kendaraan bensin
Kegiatan job fair dengan menggandeng sebanyak 40 perusahan yang berpartisipasi serta pengelola Gajah Mada Plaza yang telah memfasilitasi tempat kegiatan.
Realisasi investasi di DKI Jakarta menjadi yang tertinggi nomor dua di Indonesia setelah Jawa Barat, dengan nilai investasi hingga semester I 2024 mencapai Rp120 triliun.
Peran partai politik dalam menjaga kualitas demokrasi pada pelaksanaan Pilgub Jakarta sangat penting.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved