Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RELAWAN Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yakni Ahokres resmi memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD. Dukungan Ahokers kepada Ganjar disambut baik oleh PDIP selaku partai yang mengusung Ganjar-Mahfud.
“Kita bersyukur teman-teman Ahokers yang sudah beberapa bulan ini jadi ‘Andi Lau’ alias antara dilema dan galau, kini solid dan teguh mendukung Ganjar-Mahfud. Jadi untuk ‘Ahokers’ saya ingin sampaikan: tenang, tenang, Pak Ahok sudah di sini. Pak Ahok ini taat aturan dan berani mundur dari jabatannya demi mendukung Ganjar-Mahfud," ujar Ketua TKRPP Ahmad Basarah di Rumah Aspirasi Relawan Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pemilu Presiden (TKRPP) Ganjar-Mahfud, Jakarta, mengutip keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (5/2).
Dukungan Ahokers kepada Ganjar diberikan tidak lama setelah Ahok mundur sebagai Komisaris Utama Pertamina dan kemudian menyatakan dukungannya untuk Ganjar-Mahfud.Selain Basarah, deklarasi bertajuk “Ahokers Bareng Ganjar-Mahfud” di Rumah Aspirasi Relawan TKRPP Ganjar-Mahfud juga dihadiri langsung oleh Ahok, Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat dan Ribka Tjiptaning, Ketua TPD Ganjar-Mahfud DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dan sekitar seribu orang pendukung Ahok yang memakai kemeja kotak-kotak.
Baca juga : Relawan Baraya Kang Okta Siap Amankan Kantong Suara Ganjar-Mahfud
Basarah mengatakan, masyarakat terutama para pendukung Ahok harus memberikan rasa hormat dan respect kepada Ahok karena memegang teguh aturan hukum dan etika politik bahwa seorang komisaris BUMN dilarang berkampanye yang bersifat partisan terhadap salah satu calon.
Terkait dukungan ‘Ahokers’, Basarah melanjutkan, Jakarta merupakan barometer politik sehingga sangat penting bagi Ganjar-Mahfud untuk meraih kemenangan di Ibu Kota. Oleh karena itu, Basarah meminta Ahok dan para ‘Ahokers’ untuk turun mengkampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
“Waktu tidak lama lagi. Saya yakin setelah para pendukung Ahok atau Ahokers bergerak mulai hari ini Insya Allah Ganjar-Mahfud akan menang setidak-tidaknya di DKI Jakarta. Apakah sanggup? Saya yakin juga para Ahokers juga sudah tidak sabar untuk mendengarkan ‘tausiyah’ dari Pak Ahok untuk memenangkan Ganjar-Mahfud,” ujar Basarah.
Baca juga : Sindiran Guntur Soekarnoputra ke Jokowi Bisa Rugikan PDIP
Sementara itu, Ahok mengajak para pendukungnya solid dan tidak lagi bimbang untuk mendukung Ganjar-Mahfud. Di hadapan para pendukungnya, Ahok mengungkapkan alasannya mendukung Ganjar-Mahfud karena dirinya ingin berdiri untuk kebenaran, keadilan, kejujuran dan kemanusiaan.
“Sekali lagi saya berharap ini untuk pertama kalinya Pilpres bareng dengan pemilu (pemilu legisalatif). Kalau ‘Ahokers’ mau dengarkan saya, tolong pilih PDI Perjuangan, tolong pilih wakil dari PDI Perjuangan. Kenapa? Karena kita butuh suara mendukung Pak Ganjar terpilih sebagai Presiden. Jangan mau dibodohi orang,” ujar Ahok.
Menurut Ahok, apabila rakyat tidak memilih Ganjar-Mahfud maka Indonesia akan mundur dan kembali ke era rezim Orde Baru. Oleh karena itu, Ahok mengajak rakyat Indonesia dan terutama para pendukungnya untuk tidak takut melawan intimidasi aparat terkait pilihan politik.
Baca juga : PDIP Jaga Basis Suara Kemenangan Ganjar-Mahfud
“Kita selalu takut berjuang melawan penguasa. Lawan oknum aparat takut. Tapi saya bilang kali ini kalau kita enggak berani ngelawan tidak ada akan lagi terulang kesempatan yang sama. Mungkin kita harus tunggu 20-30 tahun masa Orde Baru kembali. Jadi sekali lagi lawan,” ujar Ahok yang disambut riuh para pendukungnya yang terkenal militan. (Z-8)
GANJAR Pranowo merespon pertanyaan awak media terkait sosok yang cocok menjadi Gubernur Jawa Tengah (Pilkada Jateng). Ini menurutnya.
Megawati diyakini sudah melalui pertimbangan yang matang sebelum mengeluarkan keputusan tersebut.
Adian Napitulu, Ganjar Pranowo, hingga Basuki Tjahaja Purnama masuk kepengurusan PDIP
Ajang Soekarno Run sebagai penutupan peringatan Bulan Bung Karno 2024 digelar di Parkir Timur Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (30/6)
PDI Perjuangan menanggapi soal adanya kemungkinan berkoalisi dengan partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam mendukung calon gubernur DKI Jakarta.
MANTAN Gubernur Jawa Tengah dua periode, Ganjar Pranowo mengungkapkan munculnya nama Anies Baswedan sebagai bakal calon Gubernur Jakarta yang akan didukung PDI Perjuangan
Dasco menepis kabar adanya perppu MD3 untuk mengubah mekanisme pengisian kursi Ketua DPR RI periode mendatang.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Said Abdullah yang mengusulkan Revisi UU MD3
Partai Gerindra tak mempermasalahkan Partai Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berkoalisi di Pilkada Banten 2024.
Saat ditanya lebih lanjut soal Menteri ESDM Arifin Tasrif yang akan digantikan oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Presiden enggan menjawab kabar tersebut.
Hevearita Gunaryanti Rahayu memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, 1 Agustus 2024. Dia bakal dimintai keterangan soal dugaan rasuah di Pemkot Semarang.
Pemeriksaan Hevearita sejatinya dijadwalkan pada Selasa (30/7). Saat itu, wali kota Semarang sedang mengikuti rapat paripurna DPRD Kota Semarang terkait dengan pengesahan RAPBD Tahun 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved