Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Auto2000 mengungkapkan bahwa umumnya orang akan merasa bangga mengemudikan mobil berpostur besar seperti Kijang Innova atau Fortuner karena tampilannya yang berwibawa. Sayangnya, hal itu terkadang membuat pengemudinya merasa superior di jalan. Padahal AutoFamily justru harus lebih waspada terhadap lingkungan di sekitar mobil.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika mengemudi mobil jenis ini supaya tidak mengganggu kenyamanan pengendara lain.
1. Bijak dalam Mengemudi
Sebelum mulai berjalan, pastikan memahami cara mengemudi mobil bongsor secara baik dan benar. Kendaraan jenis ini, terutama yang bermesin diesel modern, sangat bertenaga sehingga begitu menggoda untuk dipacu. Ingat, jalan raya merupakan sarana publik dan pengemudi wajib mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku seperti batas kecepatan maksimal. Perhatikan situasi, kondisi dan lokasi, serta jangan memacu mobil di jalan yang ramai atau sempit.
2. Ruang Lebih Untuk Bermanuver
Pastikan AutoFamily memahami mobil dengan dimensi besar membutuhkan ruang lebih ketika bermanuver, seperti ketika parkir ataupun balik arah. Termasuk membatasi daya pandang keluar sehingga membuat pengemudi harus ekstra waspada dan tidak bisa sembarangan melakukan manuver. Keterbatasan visibilitas juga membuat pengemudi mobil besar dilarang melakukan pindah lajur jalan seenaknya karena potensi blind spot yang tinggi.
3. Pelajari Karakter Kendaraan
Pahami karakter mobil bongsor yang AutoFamily bawa, mulai dari performa hingga pengendaliannya. Lonjakan tenaga yang besar dan tiba-tiba bisa menyulitkan jika gagal dikendalikan. Termasuk memahami fitur, dimensi, dan hal lain ketika mengemudi. Dengan begitu, AutoFamily bisa lebih memahami cara mengemudikannya dengan bijak dan mengurangi risiko masalah.
4. Kendalikan Emosi
Saat pemberlakuan PPKM Darurat, kehati-hatian dalam berkendara juga harus diperhatikan apalagi jalan-jalan berpotensi akan lebih lenggang dibandingkan biasanya. Oleh karena itu, jangan melakukan manuver yang memicu emosi orang lain maupun terpicu emosi akibat orang lain melakukan pelanggaran. Kendalikan emosi agar situasi tetap terkendali dan tidak mengakibatkan masalah yang tidak perlu.
5. Pastikan Kondisi Mobil Selalu Prima
AutoFamily pasti tidak mau mengalami masalah pada kendaraannya, terutama masalah yang membuat kendaraan tidak bisa dikendalikan sehingga mengakibatkan kecelakaan di jalan. Solusinya mudah, yaitu servis berkala. (S-4)
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor memberikan apresiasi terhadap PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia
RMA Indonesia merupakan satu-satunya distributor resmi Mahindra Tractor di Tanah Air. Sementara, Mahindra FES adalah produsen traktor terbesar di dunia berdasarkan volume.
DFSK Gelora E Blind Van membukukan pemesanan sebesar 212 unit, disusul Seres E1 L-Type sebanyak 126 unit.
Total pengunjung yang hadir sepanjang penyelenggaraan GIIAS 2024 pada 18-28 Juli lalu mencapai 475.084 orang.
GIIAS 2024 telah berlangsung, dan beberapa model mobil baru mencuri perhatian pengunjung serta mencatat penjualan yang mengesankan.
Hadirnya Ioniq 5 N diharapkan dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan yang menginginkan pengalaman berkendara yang tak terlupakan dari mobil berperforma tinggi.
Meski bermanfaat untuk kesehatan manusia, paparan UV dari matahari juga dapat menyebabkan efek negatif seperti, kerusakan kulit, penuaan dini hingga resiko kanker kulit.
Hal yang sering orang lupa sebelum memulai olahraga adalah tidak melakukan pemanasan atau warming up. Padahal tahapan ini penting agar otot siap saat akan melakukan tekanan lebih.
Maka dari itu, kalian perlu menghilangkannya dengan beberapa cara di bawah ini. Cara mengatasinya pun tidak sulit dan bisa dilakukan sendiri.
Raniah Alaydroes menceritakan makanan dengan penampilan yang menarik menjadi cara andalannya mengenalkan variasi makanan kepada anak.
Ada begitu banyak aspek yang perlu dipertimbangkan dan keputusan yang harus diambil dalam menyiapkan pernikahan impian di Bali. Berikut ini tips-tips untuk mewujudkannya.
Masalah kebotakan biasanya terjadi pada pria saat memasuki usia 30-an tahun dan wanita di atas usia 30-40 tahun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved