Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Dua Pekan Terakhir, 148 Warga Pangkal Pinang Terdampak Banjir

Rendy Ferdiansyah
05/3/2024 18:40
Dua Pekan Terakhir, 148 Warga Pangkal Pinang Terdampak Banjir
Ilustrasi.(Dok MI)

DALAM dua pekan terakhir setidaknya ada 148 warga di kota Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung (Babel), terdampak bencana banjir. Data BPBD mencatat bencana banjir menimpa 52 keluarga.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Babel Mikron Antariksa mengatakan bencana banjir tersebut terjadi di tiga wilayah yakni Kampung Sebrang Kecamatan Taman Sari, Kelurahan Opas Indah Kecamatan Taman Sari, dan Kelurahan Pasir Putih Kecamatan Bukit Intan.

Menurutnya, kejadian banjir terjadi karena beberapa wilayah berada di daerah bawah permukaan laut. "Pangkal Pinang punya beberapa daerah di bawah permukaan laut, sehingga selalu terjadi genangan air dan banjir," kata Mikron, Selasa (5/3).

Dengan kondisi wilayah tersebut, lanjutnya, beberapa titik di Pangkal Pinang rawan terjadi banjir, terlebih saat masuk musim hujan. "Pangkal Pinang ini cekung sehingga air dari hulu juga akan berbenturan dengan air pasang. Apabila pasang besar tentu akan akan menyebabkan sering terjadi banjir," jelasnya.

Kondisi tersebut sudah terjadi sejak 2016 dan masih belum ditemukan solusi konkret untuk mencegah agar banjir tersebut tidak lagi terjadi. "Sudah lama terjadi sampai dengan sekarang masih juga terjadi banjir," ungkap dia. (Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu
Berita Lainnya