Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Batam Dilanda Banjir Air Laut Pasang Tinggi

Hendri Kremer
13/2/2024 13:10
Batam Dilanda Banjir Air Laut Pasang Tinggi
Ilustrasi - Kota Batam dilanda banjir akibat air laut naik pasang dan merendam puluhan rumah.(Antara)

BANJIR tiba-tiba melanda Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Senin (12/2) sekitar pukul 12.00 WIB, akibat air laut naik pasang. Banjir tersebut merendam puluhan rumah di wilayah Piayu Laut, Kecamatan Sei Beduk.

Kondisi itu membuat warga khawatir dan mengingatkan akan fenomena alam yang tidak terduga. 
 
Sampai saat ini, air laut naik ke darat belum juga surut. 

Jayus, 43, warga Tanjung Piayu Laut, berharap pemerintah daerah Kota Batam membangun tanggul agar air laut tidak sampai ke rumah warga.

Baca juga : Banjir Lumpur Melanda Kota Batam, Puluhan Rumah Terendam

"Kami berharap pemerintah membangun tanggul yang kokoh agar rob tidak lagi terjadi," katanya, Selasa (13/2).

Sementara itu, kondisi air pasang di Barelang, semakin diperburuk dengan adanya angin kencang dan gelombang tinggi. Pasalnya angin kencang yang diikuti gelombang tinggi menyasar rumah warga yang berada di tepi pantai. 

"Kami mengalami banyak kerugian akibat angin kencang dan gelombang  tinggi. Rumah kami rusak, dan perahu kami hanyut," ujar Jarnalis, 34, salah seorang warga Barelang.

Baca juga : BMKG: Waspadai Angin Kencang dan Gelombang 9 Meter di Natuna

Dinas terkait dan pemerintah Kota Batam dihimbau waspada akan kemungkinan terulangnya kejadian serupa. Peristiwa ini mengingatkan pentingnya sistem peringatan dini bencana alam bagi masyarakat. (Z-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya