Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
FRANSISKUS Maikel Hurit, remaja berusia 17 tahun asal Desa Sinamalaka, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terpaksa menjalani hidupnya dengan mengandalkan transfusi darah setiap bulan.
Kisah Fransiskus Maikel sudah berlangsung sejak 2005 atau saat dia berusia 8 bulan. Fransiskus Maikel didiagnosa mengidap penyakit Thalassemia Mayor, yang tidak biasa diderita kebanyakan remaja.
Fransiskus Maikel adalah putra dari pasangan Lambertus Enga Hurit, seorang petani dan Maria Magdalena Koten, Guru TK Honorer Dana Desa. Mereka menetap dalam rumah papan perkiraan luas 7x4 meter.
Baca juga: Nakes RSUD Flotim Geruduk Kantor DPRD Tuntut Kejelasan Insentif Covid-19
Menurut Lambertus Enga Hurit, anaknya didiagnisa menderita thalasemia sejak berusia 8 bulan. Lantaran tidak punya biaya, sementara pengobatan mahal, Lambertus terpaksa menggadaikan sebidang tanah bahkan cincin pernikahan. Hingga saat ini, barang berharga itu belum berhasil ditebus.
Hingga Mikael berusia 17 tahun, belum ada tanda-tanda kesembuhan kendati sudah menempuh pengobatan alternatif hingga jalur medis di RSUD dr Hendrikus Fernandez Larantuka hingga rumah sakit besar di Kota Jakarta.
Lambertus mengaku, butuh biaya besar untuk ke dokter, transfusi darah, dan beli obat. Padahal dirinya hanya seorang Petani sementara istrinya guru honorer TK, yang gajinya dari Dana Desa senilai Rp250.000 per bulan.
”Saya hanya ingin anak saya sembuh karena dia sudah menderita sakit sejak bayi. Anak saya yang seharusnya ceria dan riang gembira, kondisinya lemah dan tidak bisa bermain bebas," katanya, Rabu (23/11).
Selama 17 tahun berupaya menyembuhkan si buah hati, Lambertus dan Magdalena tidak putus asa. Pasutri itu tetap terus mengerahkan segala kemampuan meski semua aset berharga digadaikan.
"Kami terus berusaha agar dia bisa sembuh. Mau berapa lama atau apa pun juga tidak masalah. Kami percaya Tuhan selalu kasih jalan," kata Magdalena sambil mengusap kepala si buah hati yang terbaring di ranjang.
Di atas ranjang sederhana, Maikel tampak terbaring pasrah. Usianya sudah remaja namun kondisi fisiknya seperti anak SD akibat sakit yang diderita sejak bayi.
Aktivitasnya sangat terbatas. Maikel hanya bermain di sekitar halaman rumah. Ayah dan ibunya tidak memberi izin bermain lebih jauh lantaran Maikel pernah jatuh pingsan.
Fransiskus butuh uluran tangan untuk mengobati penyakitnya. Biaya mahal membuat Fransiskus pasrah lantaran sebagian besar aset berharga sudah dijual.
Perjuangan sembuh Maikel adalah perjuangan sepanjang hayat. Begitu pun dengan usaha Lambertus dan Magdalena. (OL-1)
Saat ini, terpantau pelayanan solar subsidi di Kabupaten Sikka berjalan normal tidak mengalami kendala maupun antrian yang mengular.
Berangkat dari permasalahan tersebut, Binus School Simprug bersama Happy Hearts Indonesia bekerja sama membangun pendidikan sejak kanak-kanak di NTT melalui kelompok Bersama Untuk Bangsa.
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak meresmikan pengoperasian 2.664 titik air atau sumur bor di seluruh Indonesia, termasuk 389 titik air di NTT.
KEBAKARAN hebat terjadi di kompleks pertokoan Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Selasa 30 Juli 2024 sekitar pukul 07:30 Wita.
Pengembangan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) di Poco Leok, Flores, NTT, bakal berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi setempat.
SEBANYAK 60 sesepuh Lamaholot menemui mantan Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen (Purn) Johni Asadoma untuk memberikan dukungan maju di Pilgub NTT.
Rangkaian kegiatan Hari Thalasemia sedunia tersebut diharapkan dapat memberikan pengaruh positif dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang thalasemia.
Thalassemia merupakan salah satu penyakit genetik atau yang diturunkan dari orang tua dan hingga saat ini belum ada obatnya. Ini penjelasan gejala, jenis, pengobatan, dan pencegahannya.
Salah satu penyakit keturunan atau kelainan genetik yang paling banyak terjadi di Indonesia adalah talasemia.
"Untuk memeriksa Thalassemia dapat dilakukan pemeriksaan darah lengkap, tes genetik, dan elektroforesis hemoglobin."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved