Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
WORKSHOP Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia kali ini diselenggarakan di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
Kegiatan tersebut merupakan lokasi ke-20 dari rangkaian program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) tersebut.
Menparekraf/Kepala Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengisi workshop tersebut. Ia mendapatkan sambutan hangat dari jajaran pemerintahan dan peserta yang merupakan para pelaku usaha ekonomi kreatif (ekraf). Tampak Sandi didampingi oleh Bupati Tanah Datar Eka Putra.
Dalam workshop yang diselenggarakan di Gedung Nasional Maharajo Dirajo Kabupaten Tanah Datar tersebut, Sandi mengungkapkan, Kabupaten Tana Datar memilih sektor seni pertunjukan.
”Kita ingin menyiapkan agar ekosistem ekonomi kreatif ini menyambut kebangkitan pariwisata dan ekonomi kita,” terang Sandi disambut riuh tepuk tangan peserta workshop dalam keterangan pers, Senin (11/7).
Baca juga: Sandiaga Uno Rangkul Desa Wisata Terapkan Community Base Tourism
Sandi juga memberikan motivasi kepada peserta dengan konsep empat "As". Pertama kerja keras, kedua kerja cerdas, kerja tuntas, dan kerja secara ikhlas.
Kabupaten Tanah Datar memiliki potensi besar pada sektor ekonomi kreatif (ekraf) yaitu pada subsektor seni pertunjukan.
Potensi tersebut dapat dimanfaatkan sebagai peluang pengembangan usaha oleh pelaku ekraf. Dengan bekal kreativitas dan inovasi, pelaku ekraf dapat memanfaatkan teknologi untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
Pada subsektor seni pertunjukan, Kabupaten Tanah Datar memiliki ragam kesenian yaitu Randai, Saluang, Tari Piring, Talempong, Alu Katentong, dan Salawat Dulang,
Tari Pasambahan, Tari Satampang Baniah. Ragam tari daerah dan seni pertunjukan ini dapat menjadi lokomotif pengembangan pariwisata untuk pertumbuhan ekonomi daerah yang semakin baik.
Workshop tersebut diikuti sebanyak 35 pelaku ekraf subsektor seni pertunjukan. Untuk dapat mengikuti workshop tersebut, peserta wajib mendaftarkan diri melalui website katakreatifindonesia.com dan melampirkan bukti surat keterangan sudah mejalankan usaha selama minimal enam bulan dari pemerintah setempat.
Pendaftaran melalui website ini merupakan bagian dari strategi inovasi penggunaan teknologi big data untuk menggarap dan membangkitkan sektor pariwisata dan ekraf.
Melalui penyelenggaraan workshop ini, diharapkan juga dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Tanah Datar.
Kemenparekraf/Baparekraf juga terus mendorong penguatan ekosistem ekonomi kreatif secara lebih komprehensif.
Kabupaten Tanah Datar telah melaksanakan Uji Petik PMK3I (Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia) pada tahun 2019 dengan subsektor unggulan seni pertunjukan, dan terpilih sebagai KaTa Kreatif Indonesia bersama 20 kabupaten/kota lainnya yg ditetapkan melalui SK Menparekraf pada tahun 2021.
Dengan mengikuti rangkaian kegiatan Penilai Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I) sehingga subsektor ekraf unggulan dapat terpetakan agar lebih fokus dan terarah dalam mewujudkan kemandirian ekonomi.
Kegiatan workshop ini juga mengundang pelaku ekraf lokal yang sukses Rama Soeprapto. Dia menjadi narasumber untuk berbagi pengalaman, memberi materi pembelajaran terkait kreativitas, cara mengolah seni pertunjukan, dan pemasarannya di Kabupaten Tanah Datar.
Dengan terlaksananya workshop di Kabupaten Tanah Datar ini diharapkan para pelaku usaha Ekonomi Kreatif dapat meningkatkan kapasitas yang telah dimiliki sehingga dapat bersaing dan dapat menciptakan lapangan kerja yang lebih luas bagi sekitarnya.
Sementara kepada awak media, Sandi mengungkapkan, pihaknya mendorong Kabupaten Tanah Datar untuk menembus predikat dunia. Secara konkret, Kemenparekraf/Baparekraf akan mempersiapkan Kabupaten Tanah Datar untuk UCCN (The UNESCO Creative Cities Network) tahun depan. (RO/OL-09)
Rencana penutupan sementara Taman Nasional Komodo tahun 2025 tidak akan mempengaruhi target kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman).
Menparekraf mengeklaim sudah banyak investor dari Amerika, Eropa, Timur Tengah yang mulai melirik kebijakan golden visa di Tanah Air. Katanya, para investor asing tersebut sudah bertanya
Sandi mendukung para kontestan lain untuk keberlanjutan Jabar lebih baik.
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaprekraf), Sandiaga Uno berkunjung ke salah satu Kawasan Koordinatif Badan Pelaksana Otorita Borobudur yaitu Kabupaten Wonosobo.
PKB mengaku ada usulan dari kader agar mengusung politikus PPP Sandiaga Salahuddin Uno sebagai bakal calon gubernur (cagub) pada Pilgub Jawa Barat 2024.
Desa Wisata Wanurejo berhasil masuk dalam 50 besar Desa Wisata terbaik di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, bersaing dengan ribuan desa lainnya di Indonesia.
Sektor pariwisata halal menawarkan peluang besar yang perlu dimanfaatkan secara optimal melalui perencanaan yang matang, guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Pameran AKI Magelang 2024 diikuti 38 jenama (9 kriya, 8 fesyen, 11 kuliner, 6 apps dan gim, 2 musik dan 2 film) yang berasal dari daerah di sekitar Magelang dan Jawa Tengah.
Berbagai kajian menyimpulkan peran industri kreatif cukup vital sebagai sumber pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan efeknya pada perekonomian negara.
Sektor industri kreatif fesyen telah berhasil menciptakan 17% dari total 25 juta lapangan kerja yang disumbangkan oleh sektor ekonomi kreatif.
Banyak tantangan yang harus dihadapi dalam upaya meningkatkan kinerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Persoalan kemiskinan di Indonesia bisa diatasi dengan dengan cara pemberdayaan ekonomi masyarakat, bukan pemberian bantuan sosial (bansos) secara masif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved