Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Sikka, NTT mengeluarkan surat imbauan kewaspadaan dini terhadap wabah demam berdarah dengue (DBD) kepada kepala puskesmas se-Kabupaten Sikka. Imbaun itu dikeluarkan setelah terjadinya peningkatan kasus DBD pada Januari ini dengam jumlah kasus mencapai 40 dengan satu kematian.
Sekretaris Kesehatan Kabupaten Sikka, Dokter Clara Francis megatakan hal itu Jumat (14/1) . Clara Francis meminta kepada para kepala puskesmas untuk segera berkoordinasi dengan camat, kepala desa, dan lurah dalam rangka untuk pembasmian jentik nyamuk secara rutin. Selama itu kata dia, menindaklanjuti instruksi bupati terkait kewaspadaan DBD yang sudah dikirim ke kecamatan, kelurahan/desa.
Dalam surat imbauan tersebut, kata dia, setiap kasus demam berdarah harus diwaspadai sehingga puskesmas harus melakukan penyelidikan epidemiologi (PE) dan kegiatan pembasmian jentik serta melaporkan kegiatan tersebut ke dinas kesehatan dalam waktu 2x24 jam.
"Kita juga meminta seluruh tenaga kesehatan untuk memantau semua pasien demam terutama anak-anak yang berkunjung ke rumah sakit, klinik maupun dokter praktek swasta agar perkembangan pasien berada dalam pantauan puskesmas," papar dia.
Selain itu, pihaknya pun juga meminta puskesmas harus melakukan promosi dan edukasi serta membacakan himbauan Bupati Sikka tentang kewaspadaan dini DBD di tempat umum dan mimbar agama. Kemudian pihak Puskesmas diminta untuk melakukan koordinasi dengan kepala sekolah di wilayah masing-masing untuk kegiatan pemberantasan sarang nyamuk di sekolah.
"Kita juga meminta masyarakat untuk menjaga perilaku hidup bersih dan sehat yang dimulai dari lingkungan masing-masing. Dan masyarakat harus tetap waspada DBD karena secara epidemiologi terjadi peningkatan kasus dalam periode yang sama dari 2021 ke 2022," pungkas dia. (OL-15)
Saat ini, terpantau pelayanan solar subsidi di Kabupaten Sikka berjalan normal tidak mengalami kendala maupun antrian yang mengular.
GUNUNG Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur mengalami enam kali Erupsi pada Selasa 9 Juli 2024. Akibat terbawa angin saat erupsi, abu vulkanik melanda 20 Desa di Kabupaten Sikka, NTT.
Seorang petani tewas setelah terseret banjir Sungai Ndewu di Desa Masebawa, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Korban bernama Antonius Wela, 62.
SEDIKITNYA tujuh desa di Kabupaten Flores Timur, dan dua desa di wilayah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, mulai terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
KAMPUS Universitas Muhammadiyah Maumere di Kabupaten Sikka, NTT, mengizinkan pembayaran uang kuliah menggunakan hasil bumi dan hasil laut.
Dua anjing yang masih berkeliaran ditembak mati petugas saat eliminasi selektif hewan penular rabies (HPR) di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Musim kamarau yang terjadi pada tahun ini ada peningkatan kasus terutama nyamuk aedes aegypti atau demam berdarah dengue (DBD). Peningkatan kasus, menyebabkan 4 orang meninggal
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Pada sesi talkshow ini, dibahas mengenai pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya DBD di Indonesia bahwa kasus DBD masih menjadi masalah kesehatan yang serius.
DBD termasuk penyakit yang mengancam jiwa. Seseorang bisa mengalami DBD lebih dari sekali akibat infeksi virus dengue dan infeksi berikutnya berisiko lebih parah.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Tidak hanya gejala umum, DBD juga bisa menunjukkan gejala yang tidak biasa. Gejala-gejala ini penting untuk diwaspadai agar pasien bisa segera mendapatkan penanganan medis yang tepat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved