Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
BANJIR menggenangi empat desa di Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat (3/12). Empat desa itu ialah Blega, Kajjan, Nyor Manis, dan Karang Panasan.
Banjir terjadi akibat luapan air Kali Blega setelah terjadi hujan lebat di kawasan hulu. Luapan air mulai terjadi sejak Jumat pagi dan menggenangi jalan utama yang menghubungkan Kabupaten Bangkalan dengan Sampang hingga mencapai 50 sentimeter.
Genangan itu semakin meluas dan menggenangi sejunlah perkantoran, tempat ibadah, dan gedung sekolah.
Berdasar data di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sebanyak 51 hektare sawah dan 2.172 rumah warga di empat desa tersebut terdampak peristiwa tersebut.
Mutiah, warga Desa Blega, mengatakan, sejak pagi sudah ada peringatan dari BPBD dan pihak kecamatan tentang kemungkinan akan terjadinya banjir melalui pesan berantai dan pengeras suara di masjid dan musala. "Tapi kami tidak menduga akan besar seperti ini," katanya.
Kepala Pelaksana BPBD Bangkalan, Rizal Moris, mengatakan sejauh ini belum ada data kerusakan akibat banjir tersebut. Namun, timnya bersama tim dari Polres, Kodim, dan pemerintahan desa terdampak masih melakukan pendataan.
Baca juga: Banjir Rob Rendam Dua Kabupaten di Pesisir Timur Jambi
"Kami masih mendata. Namun untuk desa terdampak, hanya empat desa," katanya.
Meski belum ada warga yang mengungsi, pihaknya menyiapkan lokasi mengungsian tidak jauh dari Pasar Induk Blega. Dua dapur umum juga disiapkan untuk bantuan makanan bagi warga terdampak. Selain di Blega, banjir terjadi di Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang. (OL-14)
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengatakan pengetahuan lokal memainkan peran krusial dalam membangun ketahanan komunitas menghadapi bencana.
Hujan menyebabkan terjadinya banjir lahar dingin yang menerjang pemukiman warga yang berada di zona merah
Areal persawahan yang tergenang banjir berada di wilayah Kecamatan Kapetakan, Panguragan dan Gegesik
Waspadai bencana banjir di tengah musim kemarau
Dalam sepekan ke depan, masih terdapat potensi peningkatan curah hujan secara signifikan di sejumlah wilayah Indonesia.
Sekitar 5.000 orang diselamatkan dari banjir yang melanda wilayah perbatasan Korea Utara dengan Tiongkok selama akhir pekan.
FRAKSI Partai NasDem membeberkan sebanyak 8447 aspirasi masyarakat belum ditindaklanjuti oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Seorang anak dicabuli ketika sedang mengungsi dari banjir Gorontalo
Berbagai pengetahuan lokal yang berasal dari ingatan kolektif masyarakat dapat berfungsi efektif untuk mengatasi dan mengurangi risiko bencana, baik sebelum, saat, maupun sesudah.
Bencana banjir yang melanda Weda Tengah telah menyebabkan banyak warga kehilangan tempat tinggal dan harta benda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved