Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Malam ini, Cikampek-Cikarang Barat Terapkan One Way

Antara
08/6/2019 21:11
Malam ini, Cikampek-Cikarang Barat Terapkan One Way
Kendaraan pemudik terjebak macet di Tol Cikampek, Jawa Barat, Jumat (7/6).(Antara)

PT Jasa Marga akan memberlakukan sistem satu arah atau one way di ruas tol Jakarta-Cikampek, tepatnya mulai dari KM 70 hingga ruas tol Cikarang Barat, akibat kendaraan menuju Jakarta yang terpantau padat sejak Sabtu (8/6) sore.

Petugas Informasi dan Komunikasi Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jupri Suryanto saat ditemui di Senkom Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Sabtu (8/6), membenarkan adanya perintah pemberlakuan satu pada Sabtu malam ini.

“Akan diberlakukan satu arah dari Gerbang Tol Cikampek sampai Cikarang Barat,” katanya.

Menurut Jupri, kendaraan yang masih berada di ruas tol dan rest area arah Cikampek sudah mulai disterilkan petugas.

Sedangkan kendaraan yang menuju Cikampek dialihkan untuk keluar menuju pintu Cikarang Barat kemudian menggunakan jalan arteri.

Pemberlakuan satu arah  itu menurutnya situasional tergantung pada kepadatan arus lalu lintas.

Ia mengungkapkan pemberlakuan satu arah malam ini disebabkan oleh antrean kendaraan yang terpantau mulai padat di tol Cipali. Selain itu, kepadatan juga masih terjadi di sejumlah area istirahat  di tol Cikampek meskipun sudah diberlakukan sistem buka tutup rest area.

Baca juga: Jasa Marga: Arus Balik Bergeser lebih Awal

Sebelumnya, kepolisian telah memberlakukan sistem satu arah dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung hingga KM 70 Gerbang Tol Cikatama.

Sementara rekayasa lawan arah (contraflow) yang sebelumnya diberlakukan di KM 70 hingga KM 29 di Jalan Tol Jakarta-Cikampek sudah ditutup sekitar pukul 20.00 WIB. (X-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya