Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PASUKAN Israel membunuh seorang pria Palestina pada Senin (29/5) di Tepi Barat yang diduduki. Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan itu. Militer mengatakan pasukan sedang baku tembak selama penggerebekan.
Ashraf Mohammed Ibrahim, 37, "Ditembak oleh pendudukan Israel," di kota utara Jenin, kata kementerian itu. Ibrahim ialah seorang perwira di dinas intelijen Palestina, menurut kantor berita resmi Palestina Wafa.
Baca juga: 3 Tentara Israel Lecehkan Pria Palestina, Cuma Dihukum 60 Hari
Militer Israel mengatakan, "Para tersangka menembaki pasukan yang membalas dengan tembakan ke arah orang-orang bersenjata," selama penggerebekan di Jenin. "Selain itu, tersangka melemparkan alat peledak ke arah pasukan," tambah pernyataan militer.
Enam orang ditangkap di Jenin, menurut kelompok advokasi tahanan Palestina. Pasukan Israel secara teratur melakukan penggerebekan di Tepi Barat yang diduduki Israel sejak Perang Enam Hari 1967.
Baca juga: Menteri Sayap Kanan Israel Ben Gvir Kunjungi Kompleks Al-Aqsa
Lusinan warga Palestina telah tewas di Jenin dalam beberapa bulan terakhir, termasuk anak di bawah umur dan militan. Sejak awal tahun ini, setidaknya 155 warga Palestina, 20 warga Israel, seorang Ukraina, dan seorang Italia tewas dalam kekerasan yang terkait dengan konflik Israel-Palestina, menurut penghitungan AFP yang dikumpulkan dari sumber-sumber resmi. Angka tersebut termasuk kombatan serta warga sipil dan di pihak Israel, ada tiga anggota minoritas Arab. (Z-2)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
MENTERI luar negeri Turki pada Rabu (31/7) mengatakan bahwa dengan menghabisi kepala politik Hamas Ismail Haniyeh, Israel juga telah membunuh perdamaian.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved