Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LEBIH dari 2.000 warga Israel di dekat perbatasan Gaza, Palestina, meninggalkan rumah. Mereka takut ada tembakan roket pada jalur tersebut setelah operasi Israel pada Selasa (9/5) pagi yang menewaskan tiga pemimpin Jihad Islam.
Desa-desa dan kota-kota di wilayah dekat Gaza itu sedang bersiap untuk evakuasi besar-besaran ribuan penduduk saat Israel bersiap menghadapi serangan balas dendam Jihad Islam. Tentara Israel telah merekomendasikan warga Nahal Oz dan Kfar Aza untuk segera pergi.
Namun masih belum jelas jadwal bus akan disediakan bagi warga untuk meninggalkan rumah mereka. Desa-desa lain juga sedang menyusun rencana evakuasi sebagaimana dilaporkan Al-Monitor.
Baca juga: Siapakah Jihad Islam dan Mengapa Israel Menargetkannya?
Serangan udara Israel di Gaza menewaskan tiga pemimpin kelompok militan Jihad Islam dan 10 lain, termasuk beberapa anak, Selasa, AFP melaporkan. Tak lama setelah penyerangan itu, otoritas Israel memerintahkan penutupan semua sekolah dan bisnis dalam jarak 40 kilometer (25 mil) dari perbatasan Gaza untuk menutup semua lalu lintas utama serta Perguruan Tinggi Sapir. Stasiun kereta api di Sderot juga ditutup pada hari itu atas perintah otoritas Israel serta titik-titik penyeberangan perbatasan dari Gaza ke Israel.
Otoritas Israel meluncurkan rencana breath of air, yaitu penduduk Israel di daerah tersebut diundang untuk melakukan perjalanan ke hotel dan wisma di seluruh Israel dan tinggal gratis untuk jangka waktu terbatas, untuk memulihkan diri dari ketegangan yang mereka alami. Dalam langkah yang lebih dramatis, pemerintah kota Sderot pada Selasa menghubungi sekitar 4.500 penduduk--kebanyakan orang lanjut usia, imigran baru, dan sakit kronis yang berhak dipindahkan ke hotel dengan biaya negara--untuk mengatur evakuasi mereka dari kota.
Baca juga: Di PBB, Israel Klaim Pembenaran Serangan Mematikan Gaza
Menurut Pasukan Pertahanan Israel (IDF), tiga anggota Jihad Islam yang tewas ialah Khalil Bahitini, komandan Brigade Al-Quds di Jalur Gaza utara; Juru bicara Jihad Islam Tareq Ezzaldin, yang juga mengelola kegiatan kelompok di Tepi Barat; dan Jihad Ghanem, sekretaris dewan militer gerakan tersebut. Penyiar publik Israel KAN melaporkan bahwa operasi itu awalnya dijadwalkan berlangsung akhir pekan lalu, tetapi ditunda karena kondisi cuaca buruk. Ketiga senior Jihad Islam itu tampaknya akan melakukan perjalanan ke Kairo, tetapi kembali ke rumah mereka sebelum berangkat. Saat itulah IDF menyerang.
KAN juga melaporkan bahwa Israel mengirim pesan ke Mesir untuk mengklarifikasi bahwa operasi militer tersebut secara khusus menargetkan para pelaku Jihad Islam dan tidak lebih dari itu. Menurut radio tentara Israel, Mesir memperingatkan Israel bahwa serangan di Gaza, penangkapan baru-baru ini yang dilakukan oleh Israel di kota Nablus di Tepi Barat, dan penambahan jemaah Israel-Yahudi ke Temple Mount memanaskan situasi.
Baca juga: Sejumlah Kelompok Bersenjata Palestina Tanggapi Pembantaian Israel di Gaza
Serangan terhadap anggota senior Jihad Islam terjadi seminggu setelah tembakan roket dari Jalur Gaza terhadap komunitas selatan Israel, menyusul kematian anggota Jihad Islam Khader Adnan di penjara Israel, yang melakukan mogok makan selama 87 hari. Membalas kematiannya, Jihad Islam meluncurkan 104 roket ke Israel.
Sebagian besar roket jatuh di lapangan terbuka, tiga orang terluka di Israel. Saat itu, Israel membalas dengan menargetkan beberapa gudang senjata Hamas. Setelah seharian terjadi kekerasan lintas batas, kedua belah pihak menyetujui gencatan senjata, yang ditengahi oleh Mesir, Qatar, dan PBB. (Z-2)
Tindakan Israel selama ini sangat bertentangan dengan prinsip-prinsip yang diuraikan dalam Piagam PBB dan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Pasukan pendudukan Israel menargetkan Sekolah Dalal al-Maghribi di Gaza.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
KETUA Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menyampaikan berbelasungkawa atas kematian petinggi Gerakan perlawanan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menilai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan kebrutalan yang nyata, tetapi masyarakat internasional bungkam.
Serangan yang menewaskan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh akan berdampak pada upaya gencatan senjata dan meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai sosok pemimpin biro politik organisasi perlawanan Palestina Hamas Ismail Haniyeh sebagai pejuang kemerdekaan Palestina.
AMERIKA Serikat akan terus mengupayakan gencatan senjata di Jalur Gaza meskipun ketua biro politik Hamas Ismail Haniyeh meninggal. Ini dikatakan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved