Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PEJABAT Palestina di Ramallah tidak terkejut mendengar kunjungan rahasia Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu ke Arab Saudi. Dia bertemu dengan Putra Mahkota Saudi Muhammad bin Salman.
Meskipun begitu, Riyadh diharapkan tidak akan menjalin hubungan dengan Israel. Hamas dan Jihad Islam Palestina mengutuk keras kunjungan itu dan menyebutnya sebagai preseden berbahaya.
Perdana Menteri Otoritas Palestina Muhammad Shtayyeh, dalam sambutan pembukaannya selama pertemuan mingguan kabinet Palestinian Authority (PA), tidak berkomentar secara langsung atas laporan tentang pertemuan rahasia tersebut. Ia memperingatkan bahwa upaya untuk menggambarkan normalisasi antara Israel dan negara-negara Arab sebagai pengganti perdamaian dengan Palestina merupakan pelarian dari kebenaran.
"Palestina sedih dengan berita bahwa negara-negara Arab berbicara tentang pembukaan kedutaan di Israel," tutur Shtayyeh sebagaimana dikutip dari The Jerusalem Post, Senin (23/11). Ia mengacu pada Uni Emirat Arab dan Bahrain, dua negara Teluk yang menandatangani perjanjian damai dengan Israel tahun ini.
Shtayyeh mencatat bahwa mereka bahkan tidak memiliki kedutaan atau misi diplomatik di tanah Negara Palestina. Dia menyerukan dialog di antara negara-negara Arab tentang normalisasi dengan Israel dan mendesak koordinasi Arab dengan kepemimpinan Palestina tentang masalah-masalah yang memengaruhi Palestina.
Seorang pejabat senior Palestina mengatakan bahwa meskipun tidak mengherankan, para pemimpin berharap kunjungan ini tidak akan menunjukkan perubahan posisi Saudi untuk normalisasi dengan Israel. "Kami sadar bahwa Saudi mendukung keputusan Uni Emirat Arab dan Bahrain untuk menormalisasi hubungan mereka dengan Israel," kata pejabat itu.
"Kami juga percaya bahwa pertemuan antara Netanyahu dan bin Salman bukanlah yang pertama kali. Tapi kami berharap Arab Saudi tidak ikut dalam kereta normalisasi. Saudi telah memperjelas bahwa mereka tidak akan menjalin hubungan dengan Israel sampai masalah Palestina diselesaikan."
Juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri menyebut kunjungan itu berbahaya dan menuntut Arab Saudi mengklarifikasi tujuan pertemuan. Alasannya, pertemuan itu merupakan penghinaan yang diwakilinya kepada bangsa dan pengenyampingan hak-hak Palestina.
Seorang pejabat senior Hamas di Gaza, Mahmoud Zahar, mengatakan bahwa kunjungan Netanyahu ke Arab Saudi tergolong perkembangan alami dan berbahaya dari proses normalisasi di wilayah tersebut. Dia memperingatkan bahwa normalisasi hubungan antara Israel dan beberapa negara Arab dapat mengarah pada kerja sama militer dan keamanan melawan negara-negara besar di kawasan. Ini merupakan rujukan yang jelas ke arah Iran.
Pejabat senior Hamas lain, Musa Abu Marzouk, juga meminta Arab Saudi untuk mengklarifikasi tujuan kunjungan Netanyahu ke kerajaan tersebut. "Pertemuan-pertemuan ini berbahaya bagi perjuangan Palestina dan membuat musuh kita semakin berani," katanya.
Hubungan antara Hamas dan Arab Saudi telah tegang sejak 2019, ketika otoritas Saudi menangkap sejumlah anggota Hamas di kerajaan yang dituduh menjadi anggota kelompok teroris serta mendukung dan mendanai organisasi teroris. Hamas merupakan bagian dari Ikhwanul Muslimin yang dinyatakan sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Saudi pada 2014.
Awal bulan ini, Majelis Ulama Senior Arab Saudi turut mengecam Ikhwanul Muslimin sebagai organisasi teroris yang tidak mewakili Islam. Dewan tersebut mengatakan bahwa Ikhwanul Muslimin menyerukan untuk pemberontakan melawan penguasa, mendatangkan malapetaka di negara bagian, (dan) merusak stabilitas negara.
Jihad Islam Palestina yang didukung Iran mengecam kunjungan Netanyahu sebagai pengkhianatan terhadap Yerusalem, Mekah, Madinah, dan Masjid al-Aqsa. Kelompok yang juga dianggap teroris ini mengatakan bahwa kunjungan dan normalisasi dengan Israel akan mendorong pendudukan Zionis untuk melanjutkan kebijakan agresifnya yang berbahaya di Palestina. (OL-14)
PEMIMPIN kelompok Houthi Yaman, Sayyed Abdul Malik al-Houthi, mengatakan pembunuhan Kepala Politik Hamas Ismail Haniyeh oleh Israel telah meningkatkan pertempuran ke lingkup lebih luas.
WAKIL Presiden RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), bertolak ke Doha, Qatar, pada Kamis (1/8) untuk menghadiri pemakaman tokoh pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh.
UPACARA pemakaman Ismail Haniyeh, pemimpin biro politik kelompok perlawanan Hamas, dimulai pada Kamis (1/8) di ibu kota Iran, Teheran, yang dihadiri sejumlah besar warga dan pejabat.
PEMIMPIN Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji akan memberikan hukuman berat dan membalas dendam terhadap Israel akibat pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran.
Indonesia mengecam dibunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dengan serangan rudal yang ditembakkan drone di kediamannya di Teheran, Iran.
PEMBUNUHAN terhadap Kepala Biro olitik kelompok perjuangan Palestina, Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, dapat mengakibatkan perang masif di Timur Tengah.
Itamar Ben-Gvir datang ke kompleks itu untuk berdoa agar para sandera Israel yang ditawan militan Palestina di Jalur Gaza dikembalikan tetapi tanpa kesepakatan yang gegabah dan tanpa menyerah.
PM Israel Benjamin Netanyahu dan istrinya, Sara Netanyahu, berlindung di bunker villa mewah milik konglomerat Simon Falic di Yerusalem saat Iran melakukan serangan balik.
AMERIKA Serikat (AS) telah menghancurkan puluhan drone dan setidaknya enam rudal balistik yang ditujukan ke Israel dari Iran dan Yaman.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemlu) menyebut sejauh ini belum ada laporan WNI terdampak serangan balasan pascaserangan Israel ke fasilitas diplomatik Iran di Damaskus dan serangan balasan Iran.
Sebanyak 50.000 warga Palestina melaksanakan salat tarawih di Masjid Al Aqsa di Yerusalem timur, Kamis (21/3), di tengah pembatasan dari Israel.
ISRAEL masih membatasi akses warga Palestina ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur. Hal itu terjadi hingga 12 hari Jumat berturut-turut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved