Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin angkat suara soal upaya pemakzulan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Ia mengatakan, pemakzulan presiden ke-45 AS itu didasarkan pada alasan yang dibuat-buat oleh Partai Demokrat yang menguasai DPR AS.
"Masih harus melalui Senat, di mana Partai Republik memiliki kursi mayoritas," ujar Putin, Kamis (19/12).
"Dan agaknya sulit mereka akan mencopot perwakilan partai mereka sendiri dari jabatan presiden, dengan dasar yang sepenuhnya dibuat-buat," tambahnya.
Berbicara saat konferensi pers, Putin menggambarkan peristiwa pemakzulan Trump di DPR AS tak ubahnya sebagai pertarungan politik antara Partai Demokrat dengan Partai Republik yang dipimpin Trump.
"Hanya kelanjutan dari pertarungan politik internal antara Demokrat dan Republik,” tutur Putin.
Putin mengindikasikan bahwa pemakzulan Trump hanya dalih yang digunakan oleh Demokrat untuk memakzulkan Trump setelah gagal memojokkannya atas klaim bahwa pemerintah Rusia campur tangan dalam pemilihan presiden AS 2016 lalu yang membawa kemenangan untuk Trump.
Baca juga : Sebelum Trump, Tiga Presiden AS Pernah Dimakzulkan
"Demokrat menuduh Trump bersekongkol dengan Rusia, dan kemudian ketahuan bahwa tidak ada persekongkolan seperti itu. Itu tidak bisa menjadi dasar dari pemakzulan. Lalu mereka menciptakan tekanan semacam itu pada Ukraina," terang Putin.
Putin pun tidak mempercayai bahwa dimakzulkannya Trump oleh DPR AS menandakan akhir kepemimpinan Trump sebagai Presiden AS. Hal tersebut tampak saat ia mencela wartawan yang mengajukan pertanyaan kepadanya seolah-olah kepemimpinan Trump telah berakhir.
Pemungutan suara yang digelar di DPR AS pada Rabu (18/12) malam, berhasil mengantongi dukungan mayoritas suara anggota parlemen untuk memasukkan pasal pemakzulan Trump, menjadikannya sebagai presiden ketiga AS yang dimakzulkan dalam sejarah AS.
Trump selanjutnya akan diadili oleh Senat AS yang dikuasai Partai Republik pada persidangan bulan depan.
Trump didakwa atas penyalahgunaan kekuasaan dan tindakan menghalangi penyelidikan Kongres dalam Skandal Ukraina. Ia dituduh telah membekukan 391 juta dollar AS bantuan militer Ukraina agar Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bersedia memenuhi permintannya yakni menyelidiki Joe Biden, calon pesaing utamanya di Pilpres AS 2020. (AFP/OL-7)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menekankan pentingnya kerja sama antara Indonesia dan Rusia.
Seorang komandan dari kelompok tentara bayaran Rusia, yang kini dikenal sebagai Africa Corps, tewas di Mali setelah serangan pemberontak selama badai pasir.
Presiden Rusia Vladimir Putin memperingatkan Amerika Serikat tentang potensi krisis rudal jika AS melanjutkan rencananya untuk menempatkan rudal jarak jauh di Jerman mulai 2026.
Seorang pria berusia 40 tahun, yang telah tinggal di Prancis selama 14 tahun, ditangkap dalam sebuah penggerebekan di apartemennya di pusat kota Paris.
Aplikasi pesan Telegram telah menonaktifkan monetisasi iklan untuk pemilik channel Rusia.
Otoritas Moskow menawarkan bonus pendaftaran sebesar 1,9 juta rubel (sekitar US$22,000) untuk penduduk kota yang bergabung dengan militer Rusia.
EKS Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terbang tetap membantah bersalah dalam kasus yang jika terbukti dapat membuatnya dipenjara puluhan tahun.
Otoritas federal AS dan Kepolisian Capitol memperingatkan bahwa orang-orang yang terkait dengan kelompok milisi telah membahas serangan 4 Maret kepada Partai Demokrat.
Pimpinan minoritas Senat AS dari Partai Republik Mitch McConnell menyampaikan teguran pedas terhadap Donald Trump pada Sabtu (13/2), meskipun memberikan suara membebaskan Trump.
Donald Trump selamat dari persidangan pemakzulan kedua pada Sabtu (13/2). Senat AS membebaskannya atas tuduhan penghasutan penyerangan Gedung Capitol AS.
Tindakan Trump tidak melanggar hukum karena sesuai dengan Amandemen Pertama Konstitusi AS yang menjamin hak untuk kebebasan berbicara
Pengacara Donald Trump, Schoen, menambahkan, pengadilan pemakzulan dapat memicu perang saudara lagi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved