Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DALAM upaya melindungi diri dari penyakit menular seksual, seperti Human Papillomavirus (HPV), penggunaan kondom telah menjadi langkah penting. Namun, seorang dokter spesialis ginekologi dari RS Pondok Indah, Fitriyadi Kusuma menyoroti fakta bahwa meskipun menggunakan kondom, risiko terkena HPV tetap ada.
Pada sebuah sesi wawancara eksklusif di The Neighbourhood Jakarta, Fitriyadi menjelaskan bahwa meskipun kondom lateks dapat mengurangi risiko infeksi gonore dan klamidia, namun, kondom tidak memberikan perlindungan mutlak dari semua jenis penyakit menular seksual.
"Penting untuk diingat bahwa kondom tidak bisa melindungi 100% dari penyakit infeksi kelamin," tegasnya pada Senin (22/4).
Baca juga : HPV Ternyata Juga Sebabkan Kanker Anus
Seiring dengan itu, Fitriyadi menekankan bahwa selain penggunaan kondom, penting juga untuk melakukan pemeriksaan HPV secara teratur sebagai langkah pencegahan yang efektif.
"Meskipun penggunaan kondom tidak bisa memberikan perlindungan mutlak terhadap HPV, penggunaan yang benar dan konsisten dapat mengurangi risiko penularan," tambahnya.
HPV adalah salah satu penyakit menular seksual yang paling umum dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker serviks, kanker penis, dan kutil kelamin. Oleh karena itu, pemahaman akan pentingnya pencegahan dan deteksi dini sangatlah penting.
Dengan kesadaran yang lebih tinggi tentang pentingnya penggunaan kondom yang benar dan konsisten, diharapkan dapat terjadi penurunan angka kasus penyakit menular seksual, termasuk HPV, dan meningkatnya kesehatan reproduksi masyarakat secara keseluruhan.
Selain dari informasi diatas, berikut adalah panduan praktis dalam penggunaan kondom yang efektif untuk mencegah penyakit menular seksual:
Pemberian vaksin HPV untuk laki-laki tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan pria, tetapi juga berpotensi melindungi pasangan wanita dari risiko kanker serviks.
Kanker Serviks yang menyerang perempuan usia dewasa masih menjadi salah satu masalah kesehatan terbesar di Indonesia.
Infeksi HPV dapat menyebabkan kanker serviks, kanker anus, kanker penis, dan kutil kelamin. Penularannya melalui hubungan seksual. Cegah bahayanya dengan vaksinasi dan skrining teratur.
Diet kaya akan antioksidan, karotenoid, flavonoid, dan folat dapat membantu melawan infeksi HPV dan mengurangi risiko kanker serviks.
Lesi prakanker pada beberapa kasus dapat mengalami regresi menjadi normal kembali jika perilaku berisiko dihentikan atau daya tahan tubuh kuat.
Edukasi masyarakat mengenai bahaya dan dampak infeksi ini terhadap ibu dan anak harus ditingkatkan karena berhubungan dengan kualitas generasi yang akan datang.
KASUS Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Kota Bengkulu, Bengkulu, terus meningkat. Saat ini angkanya mencapai 133 orang pada 2023.
Klamidia adalah salah satu jenis penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis
Terdapat penambahan kasus cacar monyet di Jakarta saat ini menjadi 8 kasus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved