Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PAKAR nutrisi Dewi Virdianti P mengatakan anemia hingga kurang gizi pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko anak yang dilahirkan mengalami anemia bahkan mempengaruhi tingkat kecerdasannya juga.
"Kasus anemia pada ibu hamil di Indonesia juga tidak sedikit, yakni satu dari dua Ibu hamil mengalami anemia. Kalau ibu (alami) anemia, berisiko anak juga anemia dan berpotensi anak kurang cerdas," tutur Dewi, dikutip Minggu (8/10).
Tidak hanya itu, Health Communicator Kalbe Nutritionals itu pun menyebutkan kurang gizi dan anemia pada ibu hamil juga dapat meningkatkan risiko anak yang terlahir mengalami stunting atau kerdil sejak masih berada di dalam kandungan.
"Pada anak stunting, bukan hanya sekadar bertubuh pendek tetapi terjadi juga pembentukan kognitif yang terhambat. Akibatnya, anak tidak dapat bersaing di masa depan dengan baik," jelas Dewi.
Oleh sebab itu, Dewi menekankan pentingnya nutrisi yang tepat sedini mungkin, dimulai dari perempuan usia subur atau dalam program hamil, karena dibutuhkan sel telur yang berkualitas untuk menghasilkan anak yang berkualitas.
"Nutrisi semenjak kehamilan merupakan fetal programming dimana nutrisi selama kehamilan akan menentukan bagaimana kondisi kesehatan anak di masa yang akan datang," kata Dewi.
Dewi menyarankan supaya ibu hamil mengonsumsi makanan dalam porsi kecil namun lebih sering yakni lima hingga enam kali makan (porsi kecil) dalam sehari, dengan isi pirang sepertiga porsi untuk karbohidrat, sepertiga lauk dari sumber protein dan sepertiga berupa sayur serta buah.
Sementara untuk kudapan, ibu hamil memerlukan kudapan hingga dua kali dalam sehari, namun tetap harus memperhatikan kandungan nutrisi dari kudapan tersebut.
"Kandungan nutrisi dalam setiap porsi makan harus diperhatikan, terutama protein. Salah satu sumber protein yang mudah diserap dan dicerna adalah susu," kata Dewi.
Dewi menjelaskan terkait protein hewani, ibu hamil juga bisa mengonsumsi telur yang juga diimbangi dengan vitamin, mineral, dan asam folat, yang bermanfaat untuk membentuk sumsum tulang belakang bayi sekaligus menghindari neural tube defect seperti misalnya batok kepala bayi tidak terbentuk.
"Ibu hamil juga perlu berolahraga ringan seperti jalan pagi dan senam hamil. Selain itu, beristirahat yang cukup, mengelola stres, dan rutin kontrol kondisi kehamilan ke dokter kandungan," pungkas Dewi. (Ant/Z-1)
MANAGING Director Pilates Re Bar, Eny Surya, mengatakan pilates dianjurkan untuk orang yang berpuasa dan ibu hamil.
Kita bicara ibu hamil itu persiapannya bukan pas hamil sebenarnya. Supaya anaknya nanti sehat, itu (persiapannya) sebelum dia hamil.
Para peneliti menyarankan ibu hamil untuk menghindari minuman energi selama kehamilan.
Karena itu, mari pelajari posisi tidur yang baik dan berbahaya bagi ibu yang sedang hamil.
SEORANG ibu hamil warga kepulauan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Harus melahirkan di atas speed boat kecil, karena mengalami kontraksi saat hendak dirujuk ke puskesmas.
Perubahan hormon membuat kondisi kulit, rambut, dan kuku berbeda dari sebelum mengandung
Tablet penambah darah tidak hanya ampuh mengatasi anemia, efek lainnya adalah dapat membuat kulit nampak lebih cerah
Anemia pada anak dapat mengganggu tumbuh kembangnya baik secara kognitif, fisik, maupun sosial. Anemia disebabkan oleh sejumlah faktor, antara lain kekurangan zat besi.
Terjadi peningkatan pengetahuan akan pentingnya ASI eksklusif pada kelompok ibu dengan anak kurang dari dua tahun dari 61,7% menjadi 81,2%.
Data Survei Kesehatan Indonesia 2023 menunjukkan, 1 dari 4 anak balita Indonesia mengalami risiko anemia. Cegah dengan kecukupan asupan zat besi.
Pernahkah anda mendengar penyakit anemia aplastik? penyakit ini ternyata bisa menyerang siapa saja, baik pria maupun wanita dan dapat meyerang segala usia, mulai dari anak-anak hingga lansia.
Sebelum meninggal dunia, Babe Cabita mengaku terserang penyakit anemia aplastik yang mengharuskan dirinya menjalani perawatan intensif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved