Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PROBLEM sampah di Indonesia belum usai dan malah semakin kompleks. Pola bisnis berkelanjutan atau ecofriendly kian menjadi tren karena mendatangkan pundi-pundi tidak sedikit.
Riset yang dilakukan pada 2020 menunjukkan, sebanyak 67% konsumen memilih produk ecofriendly. Selain itu sebanyak 60% konsumen memilih untuk membeli barang dari perusahaan ecofriendly.
"Kini bisnis berkelanjutan menjadi tren baru di masyarakat Indonesia. Hal itu terlihat dari semakin banyaknya konsumen yang mulai sadar untuk memilih produk-produk yang ramah lingkungan," kata Direktur Pengurangan Sampah KLHK Vinda Damayanti Ansjar saat peluncuran produk tisu basah bersertifikat Ekolabel PZ Cussons di The Hermitage Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (10/5).
Baca juga : Minimalkan Limbah, Wellen Print Gunakan Teknologi Cetak Eco Friendly
Berdasarkan data yang dihimpun Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) setiap tahunnya Indonesia menghasilkan kurang lebih sebanyak 65 juta ton sampah. Dari angka itu, sebut Vinda, sebesar 17% merupakan sampah plastik.
Oleh karenanya penting sekali bagi para pelaku usaha unuk memerhatikan aspek dari hulu sampai hilir dari bisnis prosesnya dengan menerapkan pola bisnis berkelanjutan.
Baca juga : KLHK Galakkan Gerakan Sedekah Sampah di Rumah Ibadah
Selain itu, pelaku usaha juga harus turut andil dalam meminimalisir dampak yang ditimbulkan dari kegiatan usahanya dengan mempertimbangkan aspek ekonomi. sosial dan lingkungan.
"Dalam koteks pengelolaan sampah pelaku usaha sudah harus memikirkan bagaimana caranya agar produknya, wadahnya atau kemasannya yang digunakan sedapat mungkin menggunakan material yang mudah diproses secara alami atau dapat dikomposkan dan menghasilkan sesedikit mungkin sampah dengan cara menggunakan material yang layak didaur ulang atau diguna ulang," beber dia.
Sebelumnya, dalam artikel berjudul Eco-friendly packaging: Solusi Ramah Lingkungan, Mahasiswa Doctor by Research pada Program Studi Ilmu Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, IPB University, Mayrianti Annisa Anwar, membeberkan ada 11 perusahaan yang sudah menerapkan green concept di Indonesia.
Ke-11 perusahaan itu, yakni Apple, Panasonic, Adidas, Starbucks, Unilever, The Body Shop, PT Indocement Tunggal Prakarsa,Nike, PT Sinar Sosro, IKEA, dan Dell (Jessica, 2021).
Starbucks mengganti kemasan plastik biasa (Putra dan Prasetyawati, 2021) menjadi eco-friendly plastic dan paper (Auliandri et. al., 2018).
1. Compostable packaging yang berasal dari jagung, tebu, bambu, ketela dan atau bioplomer yang dapat hancur dalam hitungan 180 hari skala rumahan dan 90 hari skala industri
2. Plastik daur ulang
3. Bahan kardus yang berlapis
4. Kertas glassine
5. Plastik selulosa
6. Pelepah jagung
7. Kertas kraft
Menurutnya, kemasan ini bisa digunakan untuk produk makanan dan minuman apa saja, meskipun masih terkadang ada lapisan plastik tipis untuk dapat menahan lebih lama produk tersebut terutama untuk produk yang mengandung air/cairan. (Z-4)
Tim Gakkum KLHK telah melakikan penyegalan pada lahan yang terbakar. Penyegelan dilakukan sebagai tanda dimulainya penyelidikan atas dugaan unsur kesengajaan dalam pembukaan lahan HPK
Festival LIKE pertama di 2023 lebih menekankan pada strategi FOLU Net Sink 2030 dan perhutanan sosial, maka tahun ini Festival LIKE 2 akan menekankan pada teknologi ramah iklim.
Masalah utama pada polusi di Jakarta ialah sektor transportasi. Dalam studi yang tengah dilakukan, memperbaiki emisi dari kendaraan berat seperti truk dan mengkonversi kendaraan bensin
LOCAL Conference of Youth Indonesia 2024 mengadakan pre-event dengan tema Youth Synergy in Local Conference of Youth Indonesia di Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup Kementerian Keuangan.
Komitmen dalam pengurangan sampah merupakan langkah penting dalam menangani permasalahan sampah, dan sinergi dalam pelaksanaannya sangat diperlukan.
Keberadaan mangrove krusial secara nilainya baik ekologi, sosial maupun ekonomi. Namun demikian tantangannya juga cukup besar.
TPA Samosir dibangun di lahan seluas 10 Ha sudah mencapai 100 persen dengan pagu senilai Rp29 M lebih.
Pemerintah juga memberikan insentif berupa penghargaan publikasi untuk kinerja yang baik dalam pengelolaan sampah plastik.
WARGA Denpasar, Bali, mulai gencar menjalankan konsep Teba Modern untuk pengelolaan sampah organik. Teba Modern dikenalkan pada masyarakat Denpasar oleh komunitas Malu Dong,
Bank sampah menghadapi sejumlah tantangan. Antara lain, kurangnya kurangnya pembeli tetap bahan daur ulang serta keterbatasan kapasitas pengelolaan sampah dan keterampilan bisnis.
Kerja kolaboratif ini akan dilakukan antara Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang dengan Fakultas Ilmu Terapan Telkom University.
Dia melihat upaya warga mengelola sampah organik dan anorganik menjadi barang bermanfaat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved