Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
KOREAN Cultural Center Indonesia (KCCI) mengawali 2023 dengan menghadirkan beragam lomba untuk masyarakat di Indonesia. Lomba-lomba itu digelar guna memeriahkan perayaan 50 tahun persahabatan Korea Selatan (Korsel) dan Indonesia.
Lomba Mendesain Obangsaek pada Simbol Korea menjadi salah satu yang istimewa pada awal tahun ini. Obangsaek adalah palet warna tradisional Korea yang terdiri dari putih, hitam, biru, merah, dan kuning.
Untuk lomba ini, para peserta berkreasi dengan lima warna tersebut yang dituangkan dalam simbol-simbol Korea. Sebagai hasil dari lomba ini, desain para pemenang dijadwalkan akan dituangkan dalam format benda dan dipamerkan.
Baca juga: KCCI Sambut 2023 dengan Buka Kembali Kelas Bahasa Korea
Lomba K-Culture Wishlist mengajak masyarakat mengungkapkan harapan tahun baru secara khusus tentang hal-hal yang berhubungan dengan budaya Korea.
Peserta bebas berkreasi dalam mengungkapkan harapannya. Periode pengiriman karya Lomba K-Culture Wishlist berlangsung pada 2 hingga 15 Januari 2023.
Berikutnya adalah Lomba Ilustrasi Hansik dalam Konten Hallyu. Melihat fenomena “ingin mencoba Hansik karena tergiur ketika menonton konten Hallyu” menjadi salah satu alasan diadakannya lomba ini. Lomba yang dibagi menjadi dua kategori usia peserta ini (pelajar di bawah 20 tahun dan umum usia 20 tahun ke atas) ingin mengajak masyarakat berkreasi dalam bentuk ilustrasi, menuangkan kelezatan Hansik ke format gambar dua dimensi.
“Tahun ini istimewa karena perayaan 50 tahun persahabatan Korea Selatan dan Indonesia. KCCI mengawali tahun 2023 dengan memberikan semangat untuk berkarya melalui beragam lomba yang digelar,” ujar Direktur KCCI Kim Yong Woon.
Melalui lomba-lomba tersebut, tambah Kim, KCCI berharap masyarakat bisa mengekspresikan bakat dan minat terhadap budaya Korea.
“Hingga saat ini, kami banyak menemukan orang-orang Indonesia yang menuangkan minatnya terhadap Korea, khususnya Hallyu, pada beragam platform. Kami sangat mengapresiasi hal tersebut,” ungkap Kim. “Kami menantikan partisipasi masyarakat dari seluruh Indonesia dalam lomba-lomba tersebut.” (RO/OL-1)
Sejak awal berdirinya, Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT) selalu menjadi tempat favorit bagi para seniman di Solo Raya untuk mengekspresikan karya mereka.
Sang Kembang Bale adalah pertunjukan yang mengangkat kesenian Ronggeng Gunung dari Ciamis dan Pangandaran yang menawarkan nuansa spiritual bagi penontonnya.
Pementasan ini terinspirasi dari kesenian Ronggeng Gunung, seni klasik dari Jawa Barat.
Beberapa event yang bisa jadi pertimbangan untuk dikunjungi yakni Festival Lembah Baliem hingga Dieng Culture Festival
Kolaborasi ini tidak hanya bertujuan meningkatkan nilai estetika produk, tetapi juga membantu seniman lokal untuk lebih dikenal.
Kegiatan Residensi Pemajuan Kebudayaan 2024 merupakan pengembangan dari kegiatan Belajar Bersama Maestro, yang sebelumnya hanya melibatkan pelaku budaya di bidang kesenian saja.
Peran generasi muda dalam kemajuan kebudayaan tidak dapat dipisahkan. Terlebih, sebagai penerus, mereka akan menjadi tonggak estafet kemajuan budaya di masa depan.
Ditjen Kebudayaan memberikan perlindungan jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan bagi para pelaku budaya yang memperoleh penghargaan.
SEJAUH ini para pemerhati Muhammadiyah lebih banyak memosisikan Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, gerakan dakwah, gerakan tajdid, dan gerakan nasional.
Tari yang dibawakan dari Sulawesi Selatan, pertunjukan seni asal Jawa Timur, keindahan alam dan seni Nusa Tenggara Timur, budaya seni Rakyat Betawi, hingga pertunjukan seni asal Yogyakarta.
Seni tradisional Indonesia, sebagai benteng kebudayaan Nusantara, semakin tergerus di tengah arus perubahan zaman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved