Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PAKAR kesehatan Prof Tjandra Yoga Aditama mengingatkan masyarakat mengenai pentingnya memperkuat penerapan perilaku hidup sehat untuk mencegah penyakit stroke.
"Mari kita tingkatkan pola hidup sehat untuk mencegah penyakit stroke," katanya, dikutip Kamis (3/11).
Tjandra, yang pernah menjabat Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, mengemukakan enam langkah yang dapat dilakukan untuk meminimalkan risiko stroke.
Baca juga: Kecepatan Penanganan Menentukan Kesembuhan Pasien Stroke
Pertama, masyarakat perlu melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala dan kedua jangan merokok.
Ketiga, masyarakat harus rajin melakukan aktivitas fisik atau rutin berolahraga dan keempat adalah menjaga pola makan dengan gizi yang seimbang.
"Kelima, masyarakat perlu memastikan telah beristirahat dengan cukup dan keenam adalah mengelola stres," katanya.
Menurut Direktur Pascasarjana Universitas YARSI itu, enam langkah tersebut juga bisa diterapkan untuk mencegah berbagai penyakit tidak menular.
"Enam langkah tadi juga bisa mencegah berbagai masalah kesehatan lain seperti mencegah diabetes, jantung, dan penyakit paru kronik," katanya.
Menurut Tjandra, edukasi kepada masyarakat mengenai upaya pencegahan stroke dan penyakit tidak menular lainnya harus terus digencarkan.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Agus Suprapto mengajak masyarakat untuk terus memperkuat pola hidup sehat guna mencegah penyakit tidak menular.
"Pemerintah terus memperkuat sosialisasi dan edukasi mengenai pentingnya pola hidup sehat guna mencegah penyakit tidak menular," katanya.
Agus Suprapto mencontohkan, perilaku hidup sehat yang bermanfaat untuk mencegah penyakit tidak menular antara lain menjaga pola makan dan memperbanyak aktivitas fisik.
Dia juga mengatakan, menjaga pola makan artinya mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan membatasi konsumsi garam, lemak dan gula.
"Masyarakat harus banyak menggali informasi mengenai berapa batasan garam, lemak dan gula yang aman dikonsumsi per hari," kata Agus Suprapto. (Ant/OL-1)
Ada 1.009 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, di sepanjang Januari hingga akhir Juli 2024. Dari jumlah itu, angka kematian mencapai 31 orang.
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah salah satu penyakit menular yang sering ditemukan di daerah tropis dan subtropis, termasuk Indonesia.
Memasuki musim pancaroba, daya tahan tubuh anak kerap menurun. Hal ini perlu diwaspadai karena pancaroba identik dengan penyakit demam berdarah.
Namun, kabar baiknya ialah ada beberapa langkah sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga kesehatan otak dan mencegah demensia.
KEBIASAAN anak sekarang yang sering mengonsumsi makanan dan minuman manis hingga sebabkan penyakit ginjal menjadi perhatian serius pemerintah.
Salah satu upaya mengatasi kanker yaitu PET sebagai pemeriksaan noninvasif yang membantu menggambarkan fungsi metabolisme molekuler tubuh pasien secara tiga dimensi.
PEMERINTAH menyasar minuman berpemanis dalam kemasan sebagai objek cukai baru. Ini mencakup minuman yang mengandung gula, pemanis alami, hingga pemanis buatan.
Dampak lain dari polusi udara adalah bisa memperparah penyakit pernapasan seperti asma, bronkitis, dan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK).
Stroke, yang sering kali dianggap sebagai masalah kesehatan yang hanya terjadi pada orang tua, juga dapat menghantui anak muda.
Perokok dua kali lebih tinggi terkena stroke. Sebab, merokok dapat mempersempit pembuluh darah dan membuat darah lebih mudah menggumpal.
Stroke, kondisi medis serius ketika aliran darah ke bagian otak terganggu, menjadi perhatian utama dalam ranah kesehatan di Indonesia.
Kelelahan dan dehidrasi sering dialami jemaah bahkan tanpa disadari membuat jemaah tersebut alami stroke.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved