Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa berpeluang melanjutkan penguatan seiring rilisnya inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) dalam negeri periode Juli 2023. IHSG pada Selasa (1/8) dibuka melemah 4,94 poin atau 0,07 persen ke posisi 6.926,42. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 0,86 poin atau 0,09 persen ke posisi 964,76.
"IHSG berpeluang kembali melanjutkan penguatan," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas seperti dilansir dari Antara.
Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) akan melaporkan inflasi IHK Indonesia periode Juli 2023 pada Selasa (1/8) siang ini, yang diproyeksikan akan menurun ke level 3,11 persen year on year (yoy), dari sebelumnya sebesar 3,52 persen pada Juni 2023.
Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp7.000 per Gram
Selain itu, para pelaku pasar dapat memperhatikan data PMI Manufaktur, yang diproyeksikan aktivitas manufaktur Indonesia masih bertahan di level ekspansif.
Sementara itu, bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada akhir perdagangan Senin (31/7), ditopang oleh laporan pendapatan perusahaan yang solid dan harapan soft landing ekonomi negeri Paman Sam.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 0,28 persen ke level 35.559,53, S&P 500 naik 0,15 persen naik ke level 4.588,96, dan Nasdaq naik 0,21 persen ke level 14.346,02.
Pada Selasa waktu AS, juga terdapat rilis data lowongan pekerjaan JOLTs AS periode Juni 2023, yang diperkirakan lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya.
Baca juga: IHSG Naik Tipis di Pembukaan Awal Pekan
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 153,30 poin atau 0,46 persen ke 33.325,50, indeks Hang Seng menguat 206,02 poin atau 1,03 persen ke 20.284,96, indeks Shanghai menguat 7,53 poin atau 0,23 persen ke 3.298,57, dan indeks Straits Times menguat 4,36 poin atau 0,13 persen ke 3.378,38.
IHSG dibuka menguat 59,46 poin atau 0,85% ke posisi 7.030,20. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 12,33 poin atau 1,41% ke posisi 883,75.
Jumlah emiten yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), per 19 Juli 2024, mencapai 934 perusahaan. Angka tersebut sudah naik dari jumlah yang tercatat pada akhir 2024.
Sejumlah perusahaan sudah memiliki syarat yang cukup untuk terjun ke bursa, baik dari sisi keuangan maupun tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG).
Selama masa penawaran umum pada 3-6 Juni 2024, total permintaan yang masuk mencapai 25,54 miliar lembar Saham atau senilai Rp2,8 triliun, jauh di atas yang ditawarkan 620 juta lembar saham
Skema full periodic call auction (FCA) dianggap rugikan para investor saham ritel
HINGGA April 2024, BEI mengumumkan daftar 41 emiten yang berisiko dihapus pencatatannya dari bursa saham. BEI melaporkan bahwa 41 emiten tersebut telah disuspensi lebih dari 6 bulan.
Profesionalisme adalah kunci utama dalam mengembangkan BUMN agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat
IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (31/7) sore ditutup menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (30/7) sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup melemah 47,04 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (29/7) sore ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG ditutup menguat 0,72 poin.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (26/7) sore ditutup menguat dipimpin oleh saham-saham sektor energi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved