Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
SALAH satu kunci penting pemulihan ekonomi nasional adalah mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk melakukan ekspor. Pengembangan UMKM berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan pemasukan penerimaan negara.
Bea Cukai sebagai industrial assistance bersama dengan pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya melakukan sinergi guna mendorong UMKM.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana, mengungkapkan bahwa dalam program pengembangan dan pemberdayaan UMKM yang berorientasi ekspor, Bea Cukai Tarakan melakukan kunjungan ke Bank Kalimantan Utara, Selasa (15/03).
“Pembinaan UMKM merupakan sebuah upaya yang akan mendorong ekonomi lokal dalam mendukung Karya Kreatif Indonesia (KKI). Semakin banyak UMKM yang mengalami peningkatan omset penjualan maka berpeluang besar dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional,” imbuh Hatta.
Hatta juga menambahkan bahwa Bea Cukai Bengkulu melakukan kunjungan ke Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Selasa (22/03).
Baca juga: Bea Cukai Turut Topang Ketahanan Energi Nasional
Kunjungan ini bertujuan sebagai media komunikasi perolehan data dan informasi untuk pemberdayaan peran UMKM Provinsi Bengkulu dalam pemulihan ekonomi nasional melalui kegiatan ekspor. Melalui sinergi antarinstansi ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui pertukaran data dan informasi.
Sementara itu, di Ternate, Bea Cukai Ternate turut menghadiri serangkaian kurasi UMKM dan wirausaha unggulan Bank Indonesia Provinsi Maluku Utara, Rabu (23/3). Program ini ditujukan kepada UMKM yang berkiprah dalam kerajinan kriya, fesyen, dan produk olahan makanan dan minuman.
Selanjutnya, UMKM ini akan mendapat proses kurasi dari Bank Indonesia Provinsi Maluku Utara, partisipasi provinsi, dan Dinas Koperasi dan UMKM. Proses kurasi bertujuan untuk menjaga kualitas produk UMKM dalam segala aspek sehingga nantinya dapat dikembangkan untuk tujuan ekspor.
“Sinergi antarinstansi diharapkan dapat memberikan dampak yang optimal bagi pembinaan, pengawasan, identifikasi koperasi potensial, dan juga optimalisasi peran penyuluh di lapangan. Selain itu, dengan terus membangun sinergi bisa meningkatkan upaya untuk memberikan pembiayaan kepada semaksimal mungkin usaha mikro kecil,” pungkas Hatta. (RO/OL-09
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengungkapkan, pihaknya tidak perlu mengeluarkan peraturan baru untuk memberikan restrukturisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR).
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) merilis data terbaru Indeks Bisnis UMKM untuk Triwulan II 2024 pada Kamis (1/8).
Tumbuhnya ekonomi kerakyatan berkat skala operasi lokal. Mereka cenderung merekrut tenaga kerja di lingkungan sekitar, sehingga menciptakan lapangan pekerjaan di tingkat lokal.
PT Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Limau Field berkomitmen mendukung inisiatif-inisiatif kreatif yang lahir dari warga yang juga para pelaku UMKM di sekitar perusahaan.
Pertumbuhan kredit dan pembiayaan segmen UMKM mendorong peningkatan proporsi kredit UMKM secara kumulatif.
PT Ethos Kreatif Indonesia, UMKM yang memperluas jangkauannya ke seluruh Indonesia dengan 1.500 karyawan dengan kemitraan JNE.
PT Selalu Cinta Indonesia (SCI) melakukan ekspor tiga kontainer produk alas kaki dengan merek Nike senilai US$405 ribu atau setara Rp6,50 miliar ke Uni Eropa (UE) dan AS di Salatiga, Jawa Tengah.
Korea Selatan terus mempromosikan produk-produk makanan dan minuman ke Indonesia. Salah satunya, produk pertanian seperti buah-buahan seperti strawberry dan peach.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi melepas ekspor perdana 16 ribu pasang sepatu merek Hoka ke Amerika Serikat pada Jumat.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas ekspor sebanyak 16.000 pasang sepatu produksi PT Yih Quan Foot Wear Indonesia di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).
Tren makanan dan minuman Korea yang semakin mendunia berkat Hallyu atau Korean Wave berhasil mendongkrak ekspor Korean Food ke pasar Indonesia. Hal itu pun dimanfaatkan
HARGA komoditas energi Indonesia pada tahun ini terutama di kuartal kedua ini terlihat sudah mengalami rebound, namun terbatas. Hal Ini terlihat pada harga komoditas utama ekspor
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved